Thursday, August 09, 2007

bis survey lap..

dari tadi dicuaca yang sangat terik...sepanjang jl. petta rani..yang puanas. kutelusuri dengan ceceran peluh yang mengalir..nyari manhole...gitu, menetukan koordinatnya pake gps he.he. baru belajar sih. tapi saya yakin ini pengalaman menarik..belajar sesuatu yang baru gak rugi..ini juga tantangan. kalo dikasih. kepercayaan insya allah kupergunakan sebaik2nya..

Friday, June 08, 2007

MENIKMATI JIWA SOSIAL

Monday, July 10, 2006

Penyembuhan Luka Batin Bagi Orang Dewasa

Penyembuhan Luka Batin Bagi Orang Dewasa

Oleh Ubaidilah, AN

Jakarta, 13 Mei 2005



Di dunia ini banyak pilihan yang tampak benar oleh kita tetapi terkadang lupa kita pikirkan manfaat dan ruginya, padahal tidak semua pilihan yang tampak benar itu bermanfaat pula buat kita. Contoh paling dekat di sini, misalnya saja kita pernah terkena pukulan dahsyat oleh keadaan buruk masa lalu yang di luar kontrol kita sampai membuat kita ambruk, terkapar dan benar-benar gelap.

Hal yang paling pantas untuk dikatakan adalah kira-kira bahwa pukulan dahsyat demikian memang benar membuat orang mengalami luka batin serius, trauma, frustasi, distress, atau paling kecilnya adalah bingung dan merasa tak berdaya. Meskipun pilihan ini sepertinya tampak benar dan tampak wajar (manusiawi) oleh kita, namun jika ini berlanjut dalam kurun waktu yang lama, apalagi kita abadikan dalam ruang batin kita, maka yang menjadi masalah bukan benar-salah, melainkan apa untungnya dan apa ruginya buat kita.

Karena dunia yang memukul kita itu tampaknya tak menaruh peduli dengan untung-ruginya kita dengan pilihan kita, maka di sinilah perlunya kita memikirkan pilihan (response) yang menggunakan pertimbangan manfaat dan kerugian bagi kita (advantage annd disadvantage), bukan semata-mata menggunakan pertimbangan salah-benar (right and wrong) menurut versi kita berdasarkan ke-manusiawi-an kita.

Pertimbangan demikian sangat kita butuhkan agar kita tidak menjadi orang yang menderita “double trouble” (kesulitan ganda) oleh keadaan-buruk yang memang sudah nyata-nyata memberikan “trouble” buat kita. Syukur-syukur kita bisa menjadi orang yang lebih tercerahkan gara-gara kita pernah mengalami kegelapan. Syukur-syukur kita menjadi orang yang lebih kuat gara-gara pernah dibikin tak berdaya oleh pukulan buruk.

Hambatan Batin

Secara umum bisa dikatakan bahwa sebetulnya tidak satupun orang yang menginginkan dirinya menderita “double trouble” akibat adanya trouble, dibikin menjadi gelap oleh kegelapan, dibikin menjadi semakin menderita oleh penderitaan. Kita semua menginginkan terbit terang setelah gelap, solusi setelah problem, dan seterusnya.

Keinginan demikian tentu sudah baik dan benar, hanya saja terkadang ada hal-hal di dalam batin kita yang bisa menghambat terwujudnya keinginan itu dan tidak segera kita singkirkan. Akhirnya, bukan yang kita inginkan yang kita dapatkan. Di antara hal-hal yang perlu kita singkirkan sesuai kemampuan kita dan secara bertahap adalah:

1. Kebenaran-egoisme.

Begitu kita menjadikan pilihan untuk ambruk, frustasi, dan trauma itu sebagai satu-satunya jawaban yang paling benar di dunia ini dan tak ada lagi jawab lain, maka pengetahuan, pengalaman, dan kesadaran kita kalah, alias tak berguna, dan lumpuh total.

Pengetahuan memang sumber petunjuk, pengalaman memang guru, dan kesadaran memang pemberi peringatan (reminders), namun ini masih koma, belum titik. Pengetahuan kita akan menunjukkan kita apabila kita mau menerima petunjuknya, pengalaman akan menjadi guru apabila kita belajar kepadanya, dan kesadaran akan menjadi reminder apabila kita mendengarkannya.

Selama yang menang di dalam batin kita adalah kebenaran-egoisme itu, maka sulit rasanya kita bisa memenuhi persyaratan-persyaratan di atas. Kita akan tetap memilih bertahan menjadi orang yang frustasi dan trauma oleh keadaan buruk meskipun sudah datang kepada kita instruksi untuk bangkit dari pengetahuan, pengalaman dan kesadaran dari dalam diri kita dan dari orang lain yang datang kepada kita.

Sedemikian perkasanya kebenaran-egoisme itu berkuasa di benak kita, maka paslah jika kemudian doktrin Samurai mengajarkan: winning first than fighting”(Taklukkkan nafsumu lebih dulu baru bertempur). Doktrin militer mengajarkan: “be warrior than soldier” (jadilan jagoan lebih dulu baru bergabung menjadi pasukan tempur). Jan Christian Smuts mengingatkan: “Orang tidak kalah oleh lawannya melainkan kalah oleh dirinya.

2. Ikut umumnya orang

Tidak selamanya mengikuti “kebenaran umum” itu menguntungkan buat kita. Memang benar kita pantas menjadi orang frustasi ketika kita pernah dihantam oleh pukulan buruk masa lalu. Karena ini berpotensi memperburuk diri kita, maka dibutuhkan pikiran kreatif untuk keluar dari penjara kebenaran umum demikian.

Ikut-ikutan pada apa yang umumnya dipilih dan dilakukan oleh orang banyak (conformity) seringkali menghalangi kreativitas kita. Kreativitas adalah kemampuan kita untuk memunculkan pikiran-pikiran yang berbeda dari hal-hal yang sama atau yang sudah ada untuk menghadirkan sesuatu yang lebih baik dan lebih bermanfaat buat kita.

Karena itulah, ajaran leluhur kita melarang “taklid-buta” (ikut-ikutan tanpa akal). Kita disuruh untuk mengabadikan warisan yang masih baik dan disuruh untuk menciptakan hal baru yang lebih baik, lebih unggul dan lebih bermanfaat.

3. Kesimpulan salah

Salah di sini bukan punya pengertian dosa atau pelanggaran hukum, melainkan salah yang lebih punya pengertian tidak sejalan dengan realita yang bekerja dalam praktek hidup kita. Di antara bentuk kesimpulan yang salah itu adalah ketika kita menegaskan bahwa keadaan akan memberikan ciuman kepada kita setelah memberikan pukulan buruk atau keadaan akan mengubah diri kita menjadi jauh lebih baik setelah ia pernah memberikan pukulan buruk.

Di mana letak kesalahan itu? Umumnya, keadaan akan memberikan piala kemenangan setelah kita menjadi orang yang menang melawan hawa nafsu kita. Biasanya, keadaan akan memberikan perlakuan baik setelah kita lebih dulu memperbaiki diri kita Seringkali keadaan tak menaruh belas kasihan kepada kita yang membiarkan diri kita dibikin buruk oleh keadaan buruk. Pepatah kita memberi isyarat, tangga itu menimpa orang yang sudah jatuh.

Mungkin, berdasarkan kebiasaan keadaan yang seperti itu, maka Washington Irvin mewasiatkan pesan agar kita jangan sampai dibikin kerdil oleh nasib buruk. "Orang kalah hidupnya dibikin tak berdaya oleh nasib buruk sementara orang menang mengalahkan nasib buruk"

Kalau kita merujuk pada rekomendasi yang dikeluarkan oleh Heike Schmidt-Felzmann (Create Winning Thought By Changing Self-Talk: 2002) dari studinya terhadap sejumlah atlet, kesimpulan kerdil itu bisa mempengaruhi performance atlet di lapangan. Karena itu, ia menyarankan:

§ Hindari unek-unek batin yang menggiring anda pada kekhawatiran, ketakutan dan kegoncangan.



§ Hindari unek-unek yang mengajak anda memikirkan kekalahan, kegagalan dan kesengsaraan masa lalu.



§ Hindari unek-unek batin yang mengajak anda meyakini adanya takhayyul yang tidak-tidak, seperti misalnya: "Jika saya kalah dalam pertandingan ini, maka habislah riwayat saya."



§ Hindari unek-unek yang mengajak anda untuk memfokus pada peluang kekalahan, masalah, problem, kesulitan, hambatan dan seterusnya. Seperti yang dipesankan Anthony Robbins: "Gunakan 10 % waktu anda untuk memikirkan masalah dan gunakan yang 90 % untuk memikirkan solusi."



§ Atasi munculnya stress dengan cara yang positif. Saran Dr. Denis Waitley, cara positif untuk mengatasi stress adalah: a) jangan mengubah sesuatu yang sudah tidak bisa diubah lagi, seperti masa lalu, dan lain-lain, b) ubahlah apa yang masih bisa anda ubah dengan cara melakukan sesuatu, seperti misalnya menggunakan hari ini seoptimal mungkin, dan c) hindarkan diri anda melakukan sesuatu yang akibatnya bisa membuat anda stress di masa depan, seperti misalnya membiarkan hari ini tanpa melakukan apapun.



Pembelajaran

Di bawah ini adalah sebagian dari sekian hal yang bisa kita pilih sebagai proses pembelajaran-diri agar kita tidak dengan mudah dibikin menjadi semakin buruk oleh pukulan buruk, dibikin ambruk selamanya oleh pukulan buruk yang membuat kita roboh. Kalah itu biasa, roboh itu biasa tetapi yang luar biasa buruknya buat kita adalah putus asa, patah harapan, trauma abadi, dan semisalnya. Hal-hal yang bisa kita lakukan itu antara lain:

Belajar mengontrol diri (self control)

Kontrol-diri adalah kemampuan kita untuk menjaga diri kita dengan cara melakukan dua hal:

Latihan menyuruh diri sendiri untuk melakukan hal-hal yang bermanfaat /membawa keuntungan buat kita. Kalau batin kita sedang gelap akibat pukulan, maka kitalah yang harus berlatih meyuruh diri sendiri untuk mencerahkannya dengan misalnya melakukan hal-hal positif, mengodpsi pikiran-pikiran positif, dan seterusnya.
Latihan melarang diri sendiri agar tidak melakukan hal-hal yang akan membawa kerugian buat kita. Sedikit demi sedikit, belajarlah melarang diri sendiri agar tidak cepat larut, agar tidak larut berkepanjangan, dan sedikit demi sedikit melarang diri sendiri supaya tidak melawan petunjuk pengetahuan, pengalaman dan kesadaran kita.
Belajar mengontrol diri akan membuka peluang untuk menang melawan keperkasaan nafsu egoisme kita. Kitalah yang mengangkat diri kita untuk menjadi pengambil keputusan, penguasa, dan penentu langkah kita.

Jadikan “Defining moment”

Sebetulnya semua orang pernah mendapatkan pukulan buruk dari keadaan yang diluar kontrol kita, terlepas adanya perbedaan kadar dan jenis. Apa yang akhirnya sering menjadi pembeda adalah, di sana ada orang yang menjadikan pukulan buruk itu sebagai defining moment untuk melakukan perubahan-diri ke arah yang lebih baik dan di sana ada orang yang membiarkan dirinya terbawa arus pukulan buruk.

Memilih yang pertama akan membuat kita menjadi orang yang mendapatkan untung dari keadaan dalam bentuk trasformasi-diri: dari buruk ke baik, dari kalah ke kuat, dan dari gelap ke cerah. Karena itulah kita perlu belajar menjadikan pukulan-pukulan buruk, dari mulai yang terkecil, sebagai momen untuk menentukan perubahan ke arah yang lebih baik, apapun bentuknya, dan seberapapun besarnya.

Dengan memiliki perasaan baik terhadap diri kita, terhadap keadaan yang melingkupi kita akan membuat kita bisa memilih tindakan-tindakan baik (ikhtiar). Memilih tindakan yang baik terhadap peristiwa buruk yang menimpa kita akan menjadi alasan bagi Tuhan untuk menghadirkan balasan yang bagus buat kita.

Hal ini akan berbeda dengan ketika kita membiarkan pukulan buruk itu berlalu begitu saja, atau mengumpatnya dengan ledakan-ledakan negatif yang tidak berujung pada lahirnya tindakan-tindakan positif dari kita. Sepertinya, ini tidak ada transformasi-diri dan tidak ada pencerahan-diri dari kita.

Kita menjadi lebih bijak bukan karena kita pernah terkena pukulan buruk. Kita menjadi bijak karena kita menghayati pukulan itu. Sepertinya ada kesamaan antara menu makanan dan pelajaran yang ditawarkan oleh praktek hidup ini. Yang menentukan bukan masalah sedikit banyaknya makanan yang kita masukkan ke mulut kita, melainkan makanan yang sanggup dicerna oleh diri kita.

Belajar memperbaiki sistem solusi
Kalau seseorang tidak punya uang, maka solusi yang tersedia di depannya adalah: dari mulai mencuri, menipu, korupsi, berhutang, bekerja, berdagang, berbisnis, dan seterusnya. Meskipun semua itu bisa dikatakan solusi dalam pengertian peng-akhir masalah, tetapi yang berbeda adalah, ada solusi sementara dan ada solusi yang benar-benar solusi. Ada solusi yang menjadi awal masalah dan ada solusi yang menjadi akhir masalah. Inilah gambarannya.

Begitu juga dengan masalah atau pukulan-pukulan buruk yang menghantam kita setiap saat yang tak terduga-duga. Memang benar, bahwa selama kita masih ditakdirkan hidup pasti di sana tidak ada masalah atau pukulan yang akan membuat kita mati. Pasti di sana ada solusi, peng-akhir. Bahkan kita biarkan pun terkadang berjalannya waktu akan ikut andil untuk menyelesaikannya.

Karena yang kita inginkan adalah selalu menjadi yang lebih baik, maka di sinilah kita perlu memperbaiki sistem yang kita anut dalam menyelesaikan masalah dan pukulan yang kedatangannya tanpa diundang. Kita bisa memperbaikinya dengan cara:

Menaikkan kecepatan dalam menarik diri
Menaikkan kualitas (efektif / efisien)
Menaikkan kuantitas tindakan positif yang kita munculkan
Dan masih banyak lagi jurus-jurus yang bisa kita tempuh, selama kita menggunakan pendekatan penyembuhan luka batin bagi orang dewasa. Semoga bermanfaat.

Monday, June 26, 2006

MISTERI OTAK & JIWA

MISTERI OTAK & JIWA


Misteri Tiada Akhir

Misteri tentang Jiwa dan Ruh adalah misteri sepanjang sejarah kemanusiaan. Berbagai sudut pandang telah dikembangakan untuk memahami jiwa dan Ruh. Namun tidak pernah memuaskan. jiwa dan Ruh selalu menyisakan sesuatu yang di luar kefahaman kita.

Kini, kita mencoba membahas rahasia itu dari sudut pandang yang lebih holistik, mudah-mudahan bisa melengkapi wacana selama ini. Dan, kemudian menjadikan persepsi kita terhadap Ruh dan jiwa lebih baik. Meskipun, tentu saja, butuh penyempurnaan lebih lanjut.

Dalam diskusi ini, kita mencoba membahas jiwa dan Ruh dalam tiga sudut pandang secara komprehensif, yaitu informasi Al-Qur’an, sains, dan filsafat. Saya ingin mengajak pembaca untuk lebih mencermati informasi dan analisa-analisa yang berasal dari sains tentang keberadaan Jiwa. Untuk itu, kita akan banyak berbicara tentang Otak yang memang dicurigai banyak berperan dalam berfungsinya Jiwa dan Ruh.
1. STRUKTUR & FUNGSI OTAK Ada kecurigaan yang masih perlu dikaji lebih mendalam, bahwa jiwa berada di balik struktur otak manusia. Kenapa ada kecurigaan seperti itu? Karena dalam\n berbagai data klinis yang dicermati oleh para dokter jiwa maupun saraf, menunjukkan kaitan sangat erat antara kualitas Jiwa dengan kualitas otaknya. Jika otak seseorang mengalami gangguan secara medis, atau mengalami kerusakan, maka diperoleh kenyataan bahwa orang tersebut juga mengalami gangguan Jiwa seiring dengan bagian yang mengalami kerusakan. Sebagai contoh, saya punya seorang kawan yang mengalami gangguan pada sel otaknya. Karena kecelakaan sepeda motor, ia mengalami kerusakan sel penciumannya. Sejak saat itu, dia tidak pernah bisa membau aroma apa pun lewat hidungnya. Baginya aroma nasi soto tidak berbeda dengan aroma nasi rawon atau nasi timlo. Dia sempat mengeluhkan kepada saya, betapa tidak enaknya mengalami gangguan semacam itu. ",1]
);
//-->



1. STRUKTUR & FUNGSI OTAK

Ada kecurigaan yang masih perlu dikaji lebih mendalam, bahwa jiwa berada di balik struktur otak manusia. Kenapa ada kecurigaan seperti itu? Karena dalam berbagai data klinis yang dicermati oleh para dokter jiwa maupun saraf, menunjukkan kaitan sangat erat antara kualitas Jiwa dengan kualitas otaknya.

Jika otak seseorang mengalami gangguan secara medis, atau mengalami kerusakan, maka diperoleh kenyataan bahwa orang tersebut juga mengalami gangguan Jiwa seiring dengan bagian yang mengalami kerusakan.

Sebagai contoh, saya punya seorang kawan yang mengalami gangguan pada sel otaknya. Karena kecelakaan sepeda motor, ia mengalami kerusakan sel penciumannya. Sejak saat itu, dia tidak pernah bisa membau aroma apa pun lewat hidungnya. Baginya aroma nasi soto tidak berbeda dengan aroma nasi rawon atau nasi timlo. Dia sempat mengeluhkan kepada saya, betapa tidak enaknya mengalami gangguan semacam itu.

Contoh yang lebih jelas terlihat dari kasus kedua yang dialami oleh seorang famili saya. Suatu ketika, famili saya ini terkena serangan stroke di suatu acara syukuran. Karena makan sate dan makanan berkolesterol tinggi lainnya, besok paginya ia terkena serangan \'penyakit stroke\' yang berbahaya itu. Apa yang terjadi? Dia mengalami kerusakan pada bagian otak yang terkait dengan sel-sel memori bahasanya. Maka sejak saat itu, dia tidak ingat pada perbendaharaan kata-kata yang telah dipunyainya sejak kecil. Baik bahasa Indonesia, Jawa, Madura, Inggris, mau pun bahasa lain yang dia pernah bisa. Dia tahu, faham dan mengenal suatu benda, tapi tidak pernah bisa menyebut namanya. Ia selalu salah dalam menyebut nama benda apa saja. Bahkan juga tidak bisa menyebut nama saya. Padahal saya tahu pasti, dia masih mengenal saya. Bahkan, untuk menyebut nama\n istri dan anaknya pun dia lupa! Kalau pun dia berusaha berbicara, kata-kata yang dia ucapkan itu tidak bisa dimengerti sama sekali. Dia sangat menderita secara kejiwaan, karena apa yang dia maksudkan tidak bisa tersampaikan lewat bahasa.",1]
);
//-->
Secara sepintas, anda mungkin bertanya-tanya apa kaitannya dengan jiwa. Sebenarnya fungsi penciuman (kefahaman terhadap aroma) adalah sebagian dari fungsi Jiwa. Sebagaimana mata, telinga dan indera lainnya. Karena panca indera adalah alat untuk berkomunikasi dengan dunia di luar tubuh seseorang. Jika ia rusak, maka kualitas Jiwanya juga menjadi terganggu.

Contoh yang lebih jelas terlihat dari kasus kedua yang dialami oleh seorang famili saya. Suatu ketika, famili saya ini terkena serangan stroke di suatu acara syukuran. Karena makan sate dan makanan berkolesterol tinggi lainnya, besok paginya ia terkena serangan 'penyakit stroke' yang berbahaya itu.

Apa yang terjadi? Dia mengalami kerusakan pada bagian otak yang terkait dengan sel-sel memori bahasanya. Maka sejak saat itu, dia tidak ingat pada perbendaharaan kata-kata yang telah dipunyainya sejak kecil. Baik bahasa Indonesia, Jawa, Madura, Inggris, mau pun bahasa lain yang dia pernah bisa.

Dia tahu, faham dan mengenal suatu benda, tapi tidak pernah bisa menyebut namanya. Ia selalu salah dalam menyebut nama benda apa saja. Bahkan juga tidak bisa menyebut nama saya. Padahal saya tahu pasti, dia masih mengenal saya. Bahkan, untuk menyebut nama istri dan anaknya pun dia lupa! Kalau pun dia berusaha berbicara, kata-kata yang dia ucapkan itu tidak bisa dimengerti sama sekali. Dia sangat menderita secara kejiwaan, karena apa yang dia maksudkan tidak bisa tersampaikan lewat bahasa.
Saya kira, kini anda mulai bisa merasakan apa yang saya maksudkan. Bahwa kerusakan struktur otak ternyata memberikan gangguan pada kualitas Jiwa seseorang secara nyata. Dia tidak gila, tetapi mengalami gangguan kualitas Jiwa. Untuk mengatasi kesehatannya, famili saya itu ditangani oleh beberapa dokter, di antaranya adalah dokter saraf dan dokter Jiwa. Pada kasus kasus yang lebih berat, Schizophrenia alias gila, para dokter saraf ternyata juga menemukan kerusakan pada sel-sel otak si penderita. Ada bagian-bagian otak yang bertanggung jawab pada emosi, rasa malu, sadistis, perilaku tidak terkontrol, dan lain sebagainya mengalami kerusakan serius. Dan kemudian ditandai dengan dilepaskannya zat-zat kimiawi tertentu di dalam tubuhnya. Pengobatannya, ternyata bisa dilakukan secara fisik dengan memberikan obat-obat tertentu yang mengendalikan munculnya zat-zat pencetus \'kegilaan\' tersebut. Dengan demikian, terbukti bahwa gangguan Jiwa sangat erat kaitannya dengan kerusakan struktur otak seseorang. Dulu, bidang kesehatan yang menangani penyakit Jiwa ditangani oleh seorang dokter penyakit Jiwa. Tapi kini, ditangani oleh dua bidang kesehatan yang berbeda yaitu dokter saraf dan dokter Jiwa (psikiater). Dokter saraf menangani gejala-gejala fisiknya, sedangkan psikiater lebih kepada fungsi Jiwa alias psikis yang bersifat abstrak. Dalam ilmu kedokteran disebut sebagai\n Struktural (fisik) dan Fungsional (psikis). ",1]
);
//-->


Saya kira, kini anda mulai bisa merasakan apa yang saya maksudkan. Bahwa kerusakan struktur otak ternyata memberikan gangguan pada kualitas Jiwa seseorang secara nyata. Dia tidak gila, tetapi mengalami gangguan kualitas Jiwa. Untuk mengatasi kesehatannya, famili saya itu ditangani oleh beberapa dokter, di antaranya adalah dokter saraf dan dokter Jiwa.

Pada kasus kasus yang lebih berat, Schizophrenia alias gila, para dokter saraf ternyata juga menemukan kerusakan pada sel-sel otak si penderita. Ada bagian-bagian otak yang bertanggung jawab pada emosi, rasa malu, sadistis, perilaku tidak terkontrol, dan lain sebagainya mengalami kerusakan serius. Dan kemudian ditandai dengan dilepaskannya zat-zat kimiawi tertentu di dalam tubuhnya.

Pengobatannya, ternyata bisa dilakukan secara fisik dengan memberikan obat-obat tertentu yang mengendalikan munculnya zat-zat pencetus 'kegilaan' tersebut. Dengan demikian, terbukti bahwa gangguan Jiwa sangat erat kaitannya dengan kerusakan struktur otak seseorang.

Dulu, bidang kesehatan yang menangani penyakit Jiwa ditangani oleh seorang dokter penyakit Jiwa. Tapi kini, ditangani oleh dua bidang kesehatan yang berbeda yaitu dokter saraf dan dokter Jiwa (psikiater). Dokter saraf menangani gejala-gejala fisiknya, sedangkan psikiater lebih kepada fungsi Jiwa alias psikis yang bersifat abstrak. Dalam ilmu kedokteran disebut sebagai Struktural (fisik) dan Fungsional (psikis).
Agar kita memiliki gambaran yang lebih konkret tentang struktur otak dalam kaitannya dengan fungsi jiwa, berikut ini marilah kita cermati organ terpenting yang ada di dalam kepala manusia itu. Otak manusia adalah jaringan lunak yang beratnya sekitar 0,5 kilogram. Otak manusia berisi sekitar 100 miliar sel yang tersusun secara sangat canggih.\n Miliaran sel itu memiliki fungsi kompleks sebagai pusat pengendali seluruh aktivitas manusia. Mulai dari sekadar menerima sinyal-sinyal dari berbagai sensor di badan kita, sampai pada proses pemahaman, analisa, membuat keputusan, dan kemudian melakukan gerakan motorik. Ya, di dalam otak inilah seluruh aktivitas manusia berpusat. Seluruh panca indera kita dikendalikan oleh otak. Jika, sel-sel otak yang berkaitan dengan panca indera itu rusak, maka fungsi indera kita juga bakal rusak atau tidak berfungsi normal. Katakanlah fungsi penglihatan. Meskipun organ mata kita sehat wal afiat, tetapi kalau sel-sel pusat penglihatan kita yang berada di Kulit Otak bagian belakang mengalami kerusakan, kita juga tidak akan bisa melihat. ",1]
);
//-->


Agar kita memiliki gambaran yang lebih konkret tentang struktur otak dalam kaitannya dengan fungsi jiwa, berikut ini marilah kita cermati organ terpenting yang ada di dalam kepala manusia itu.

Otak manusia adalah jaringan lunak yang beratnya sekitar 0,5 kilogram. Otak manusia berisi sekitar 100 miliar sel yang tersusun secara sangat canggih. Miliaran sel itu memiliki fungsi kompleks sebagai pusat pengendali seluruh aktivitas manusia. Mulai dari sekadar menerima sinyal-sinyal dari berbagai sensor di badan kita, sampai pada proses pemahaman, analisa, membuat keputusan, dan kemudian melakukan gerakan motorik.

Ya, di dalam otak inilah seluruh aktivitas manusia berpusat. Seluruh panca indera kita dikendalikan oleh otak. Jika, sel-sel otak yang berkaitan dengan panca indera itu rusak, maka fungsi indera kita juga bakal rusak atau tidak berfungsi normal.

Katakanlah fungsi penglihatan. Meskipun organ mata kita sehat wal afiat, tetapi kalau sel-sel pusat penglihatan kita yang berada di Kulit Otak bagian belakang mengalami kerusakan, kita juga tidak akan bisa melihat.

Padahal mata kita masih melek. Lensa dan retinanya juga masih bagus. Saraf penghubung mata dengan otak juga sempurna. Semua itu menjadi tidak berarti, ketika sel-sel visual di otak kita rusak. Seluruhnya menjadi tidak berfungsi. Demikian pula dengan pendengaran. Komponen-komponen organ telinga semua bagus, mulai dari daun telinga, gendang telinga, sampai kepada \'kabel\' saraf penghubung ke pusat pendengarannya. Tapi kalau sel-sel di pusat pendengaranya (kulit otak samping kiri) yang rusak, maka semua itu menjadi tidak berguna. Suara tetap tertangkap oleh telinga, kemudian diubah menjadi sinyal-sinyal listrik sampai ke otak. Tapi otak tidak bisa\n memahami suara itu, karena sel-sel pendengarannya mengalami kerusakan. Dan seterusnya demikian pula yang terjadi jika pusat penciuman, pusat perabaan, dan pusat perasanya yang rusak. Selain mengendalikan panca indera, dan sebagai pusat pemahamannya,. Otak juga mengendalikan seluruh gerakan organ-organ tubuh. Gerakan tangan, kaki, kepala, dan seluruh otot atau persendian dikendalikan dari otak. Orang-orang yang terkena serangan stroke, dan kemudian mengalami kerusakan di pusat kendali gerakan itu, dia bakal mengalami kelumpuhan. Ada yang lumpuh separuh ada juga yang lumpuh total, seiring dengan tingkat keparahannya. Rangkaian kerja\n motorik itu berada di kulit otak bagian depan. ",1]
);
//-->
Padahal mata kita masih melek. Lensa dan retinanya juga masih bagus. Saraf penghubung mata dengan otak juga sempurna. Semua itu menjadi tidak berarti, ketika sel-sel visual di otak kita rusak. Seluruhnya menjadi tidak berfungsi.

Demikian pula dengan pendengaran. Komponen-komponen organ telinga semua bagus, mulai dari daun telinga, gendang telinga, sampai kepada 'kabel' saraf penghubung ke pusat pendengarannya. Tapi kalau sel-sel di pusat pendengaranya (kulit otak samping kiri) yang rusak, maka semua itu menjadi tidak berguna.

Suara tetap tertangkap oleh telinga, kemudian diubah menjadi sinyal-sinyal listrik sampai ke otak. Tapi otak tidak bisa memahami suara itu, karena sel-sel pendengarannya mengalami kerusakan. Dan seterusnya demikian pula yang terjadi jika pusat penciuman, pusat perabaan, dan pusat perasanya yang rusak.

Selain mengendalikan panca indera, dan sebagai pusat pemahamannya,. Otak juga mengendalikan seluruh gerakan organ-organ tubuh. Gerakan tangan, kaki, kepala, dan seluruh otot atau persendian dikendalikan dari otak. Orang-orang yang terkena serangan stroke, dan kemudian mengalami kerusakan di pusat kendali gerakan itu, dia bakal mengalami kelumpuhan. Ada yang lumpuh separuh ada juga yang lumpuh total, seiring dengan tingkat keparahannya. Rangkaian kerja motorik itu berada di kulit otak bagian depan.
Lebih jauh, otak juga menjadi pusat bahasa. Mulai dari memori perbendaharaan kata, pemahaman, sampai pada proses verbalnya. Pusat bahasa ini menempati wilayah yang sangat luas di otak manusia. Di antaranya daerah yang mengendalikan lidah dan tangan. Keduanya terkait dengan aktivitas bahasa, yaitu berbicara dan menulis. Ini menunjukkan bahwa otak manusia memang didesain oleh Allah untuk banyak berinteraksi dengan bahasa. Struktur otak yang demikian ini tidak dimiliki oleh makhluk lain, selain manusia. Wilayah bahasa sangat khas pada manusia. Karena dengan bahasa itulah manusia menampilkan peradabannya. Manusia bisa menulis dan menyampaikan sejarah peradabannya dengan bahasa. Manusia menelurkan karya-karya besarnya juga dengan bahasa. Manusia bisa merumuskan ilmu pengetahuan dan teknologi juga dengan bahasa. Bahasa menunjukkan betapa manusia adalah makhluk yang paling sempurna di muka bumi. Lebih jauh, otak juga mengendalikan fungsi -fungsi yang lebih\n luhur dalam kehidupannya. Salah satunya adalah yang berkaitan dengan emosi. Rasa senang, bahagia, sedih, menderita, benci dan kasih sayang, semuanya dikendalikan oleh pusat ingatan emosi di bagian otak yang disebut amygdala. Sedangkan pusat ingatan yang bersifat rasional berada di bagian otak yang disebut Hippocampus. ",1]
);
//-->

Lebih jauh, otak juga menjadi pusat bahasa. Mulai dari memori perbendaharaan kata, pemahaman, sampai pada proses verbalnya. Pusat bahasa ini menempati wilayah yang sangat luas di otak manusia. Di antaranya daerah yang mengendalikan lidah dan tangan. Keduanya terkait dengan aktivitas bahasa, yaitu berbicara dan menulis. Ini menunjukkan bahwa otak manusia memang didesain oleh Allah untuk banyak berinteraksi dengan bahasa. Struktur otak yang demikian ini tidak dimiliki oleh makhluk lain, selain manusia.

Wilayah bahasa sangat khas pada manusia. Karena dengan bahasa itulah manusia menampilkan peradabannya. Manusia bisa menulis dan menyampaikan sejarah peradabannya dengan bahasa. Manusia menelurkan karya-karya besarnya juga dengan bahasa. Manusia bisa merumuskan ilmu pengetahuan dan teknologi juga dengan bahasa. Bahasa menunjukkan betapa manusia adalah makhluk yang paling sempurna di muka bumi.

Lebih jauh, otak juga mengendalikan fungsi -fungsi yang lebih luhur dalam kehidupannya. Salah satunya adalah yang berkaitan dengan emosi. Rasa senang, bahagia, sedih, menderita, benci dan kasih sayang, semuanya dikendalikan oleh pusat ingatan emosi di bagian otak yang disebut amygdala. Sedangkan pusat ingatan yang bersifat rasional berada di bagian otak yang disebut Hippocampus.

Wilayah I, adalah kulit otak (cortex cerebri), bagian terluar dari otak. Wilayah ini menjadi basis dari aktivitas yang berkaitan dengan kemampuan rasional seseorang. Mulai dari\n kemampuan menerima rangsang panca indera, memahaminya, menganalisa, dan kemudian merespon secara motorik. Kehebatan peradaban manusia dalam hal sains dan teknologi, seperti yang berkembang pesat di abad-abad terakhir ini adalah hasil berpikir rasional dari kulit otak. Manusia bisa membuat berbagai peralatan elektronik, komputer, robot, senjata pemusnah masal, pesawat ruang angkasa, dan lain sebagainya, hanyalah sebagian dari kehebatan kerja kulit otak tersebut. Wilayah II, adalah sistem limbik dan bagian lain di tengah otak yang masih sangat misterius. Wilayah ini bertanggung jawab terhadap fungsi luhur yang sangat erat terkait dengan emosi seseorang. Sikap jujur, adil, pemaaf, mencintai, membenci, sedih, gembira, dan menderita diatur mekanismenya di wilayah bagian tengah otak ini. Termasuk di dalamnya adalah amygdala sebagai pusat ingatan emosi. Ada beberapa komponen otak yang terlibat dalam\n sistem pengaturan \'fungsi luhur\' ini. Di antaranya adalah Gyrus Cingulata, Thalamus, Hippocampus, Nudeus Basal, Prefrontal Cortex, dan amygdala. Tiga di antaranya ternyata berada di wilayah I, yaitu kulit otak yang berperan dalam aktivitas rasional. Sedangkan selebihnya, berada di bagian bawah kulit otak, atau bagian yang berkait dengan emosi. Jadi mekanisme sistem limbik yang sistem mengatur fungsi luhur Limbik itu, ternyata melibatkan dua fungsi otak sekaligus yaitu fungsi rasional di kulit otak dan fungsi emosi di bagian lebih dalam otak.",1]
);
//-->
Kalau dipetakan mengikuti wilayahnya, maka otak manusia bisa dibagi menjadi tiga bagian besar. Wilayah I, adalah kulit otak (cortex cerebri), bagian terluar dari otak. Wilayah ini menjadi basis dari aktivitas yang berkaitan dengan kemampuan rasional seseorang. Mulai dari kemampuan menerima rangsang panca indera, memahaminya, menganalisa, dan kemudian merespon secara motorik.

Kehebatan peradaban manusia dalam hal sains dan teknologi, seperti yang berkembang pesat di abad-abad terakhir ini adalah hasil berpikir rasional dari kulit otak. Manusia bisa membuat berbagai peralatan elektronik, komputer, robot, senjata pemusnah masal, pesawat ruang angkasa, dan lain sebagainya, hanyalah sebagian dari kehebatan kerja kulit otak tersebut.

Wilayah II, adalah sistem limbik dan bagian lain di tengah otak yang masih sangat misterius. Wilayah ini bertanggung jawab terhadap fungsi luhur yang sangat erat terkait dengan emosi seseorang. Sikap jujur, adil, pemaaf, mencintai, membenci, sedih, gembira, dan menderita diatur mekanismenya di wilayah bagian tengah otak ini. Termasuk di dalamnya adalah amygdala sebagai pusat ingatan emosi.

Ada beberapa komponen otak yang terlibat dalam sistem pengaturan 'fungsi luhur' ini. Di antaranya adalah Gyrus Cingulata, Thalamus, Hippocampus, Nudeus Basal, Prefrontal Cortex, dan amygdala. Tiga di antaranya ternyata berada di wilayah I, yaitu kulit otak yang berperan dalam aktivitas rasional. Sedangkan selebihnya, berada di bagian bawah kulit otak, atau bagian yang berkait dengan emosi. Jadi mekanisme sistem limbik yang sistem mengatur fungsi luhur Limbik itu, ternyata melibatkan dua fungsi otak sekaligus yaitu fungsi rasional di kulit otak dan fungsi emosi di bagian lebih dalam otak.
Artinya, munculnya rasa kasih sayang, keadilan,\n pemaaf, mendendam, rasa bersalah, sedih dan gembira itu bukan hanya bersifat emosional belaka, tetapi juga melibatkan pikiran-pikiran rasional kita. Sistem limbik ini juga mengatur alam bawah sadar. Di dalam sistem ini tersimpan memori universal tentang kebaikan, keburukan, keadilan, kejujuran, dan segala sifat-sifat yang dianggap baik atau buruk oleh manusia.Tanpa belajar pun semua manusia tahu tentang rasa sedih, bahagia, kasih sayang, menderita, dan lain sebagainya. ‘Ingatan’ tentang semua rasa universal itu telah tersimpan memorinya di dalam sistem limbik. Kenapa orang tertawa, ketika mendengar atau melihat sesuatu yang lucu? Atau, kenapa kita menjadi berduka, ketika mendengar atau melihat sesuatu yang menyedihkan? Semua itu, karena sudah ada memori tentang perasaan universal manusia tersebut di dalam memori sistem limbik. Kita tidak perlu belajar tentang rasa universal itu. Manusia secara kolektif telah memilikinya di bagian tengah otaknya, yang terkait dengan fungsi luhur sebagai manusia. Tidak peduli dia berbangsa dan berbahasa apa, dia pasti\n tahu seseorang itu sedang menangis karena sedih atau karena bahagia. Dia sedang tertawa karena senang ataukah sekadar menutupi kekecewaannya. itu adalah bahasa universal umat manusia.",1]
);
//-->


Artinya, munculnya rasa kasih sayang, keadilan, pemaaf, mendendam, rasa bersalah, sedih dan gembira itu bukan hanya bersifat emosional belaka, tetapi juga melibatkan pikiran-pikiran rasional kita.

Sistem limbik ini juga mengatur alam bawah sadar. Di dalam sistem ini tersimpan memori universal tentang kebaikan, keburukan, keadilan, kejujuran, dan segala sifat-sifat yang dianggap baik atau buruk oleh manusia.Tanpa belajar pun semua manusia tahu tentang rasa sedih, bahagia, kasih sayang, menderita, dan lain sebagainya. ‘Ingatan’ tentang semua rasa universal itu telah tersimpan memorinya di dalam sistem limbik.

Kenapa orang tertawa, ketika mendengar atau melihat sesuatu yang lucu? Atau, kenapa kita menjadi berduka, ketika mendengar atau melihat sesuatu yang menyedihkan? Semua itu, karena sudah ada memori tentang perasaan universal manusia tersebut di dalam memori sistem limbik. Kita tidak perlu belajar tentang rasa universal itu.

Manusia secara kolektif telah memilikinya di bagian tengah otaknya, yang terkait dengan fungsi luhur sebagai manusia. Tidak peduli dia berbangsa dan berbahasa apa, dia pasti tahu seseorang itu sedang menangis karena sedih atau karena bahagia. Dia sedang tertawa karena senang ataukah sekadar menutupi kekecewaannya. itu adalah bahasa universal umat manusia.
Jadi ke dalam sistem limbik itu Allah telah mengilhamkan rasa sedih dan gembira, rasa berani dan takut, rasa puas dan kecewa, rasa tentram dan gelisah, rasa sombong dan rendah hati, bahagia dan sengsara, dan beragam nilai-nilai kebaikan dan keburukan. Sistem nilai itulah yang menjadi acuan dan tolak ukur bagi otak untuk mengatakan apakah sesuatu itu tergolong baik ataukah jelek. Dan kemudian, menjadi acuan apakah sesuatu itu membahagiakan ataukah menyengsarakan. Kemudian, berdasarkan \'memori rasa\' di dalam sistem limbik itu, muncul perintah lewat sistem endokrin (kelenjar hormon, enzim, dlsb) yang berpengaruh kepada seluruh organ tubuh seperti jantung berdenyut lebih kencang atau melembut, berkeringat dingin atau tidak, tangan gemetaran, dan seterusnya. Secara lebih jelas akan kita bahas pada bagian-bagian berikutnya. Sedangkan wilayah III, adalah yang berkait dengan fungsi dasar kehidupan. Wilayah itu meliputi batang otak dan otak kecil. Disinilah pusat pengaturan denyut jantung, pernafasan, tekanan darah, termasuk pengaturan keseimbangan dan kehalusan gerakan dilakukan. ",1]
);
//-->


Jadi ke dalam sistem limbik itu Allah telah mengilhamkan rasa sedih dan gembira, rasa berani dan takut, rasa puas dan kecewa, rasa tentram dan gelisah, rasa sombong dan rendah hati, bahagia dan sengsara, dan beragam nilai-nilai kebaikan dan keburukan.

Sistem nilai itulah yang menjadi acuan dan tolak ukur bagi otak untuk mengatakan apakah sesuatu itu tergolong baik ataukah jelek. Dan kemudian, menjadi acuan apakah sesuatu itu membahagiakan ataukah menyengsarakan.

Kemudian, berdasarkan 'memori rasa' di dalam sistem limbik itu, muncul perintah lewat sistem endokrin (kelenjar hormon, enzim, dlsb) yang berpengaruh kepada seluruh organ tubuh seperti jantung berdenyut lebih kencang atau melembut, berkeringat dingin atau tidak, tangan gemetaran, dan seterusnya. Secara lebih jelas akan kita bahas pada bagian-bagian berikutnya.

Sedangkan wilayah III, adalah yang berkait dengan fungsi dasar kehidupan. Wilayah itu meliputi batang otak dan otak kecil. Disinilah pusat pengaturan denyut jantung, pernafasan, tekanan darah, termasuk pengaturan keseimbangan dan kehalusan gerakan dilakukan.

Selain ketiga wilayah secara global tersebut, saya kira kita perlu mengetahui beberapa bagian di dalam otak yang memiliki peran penting\n dalam pengendalian kehidupan seseorang. Thalamus. Ini adalah bagian yang terdapat di otak depan, berfungsi mengatur proses masuknya informasi dari luar otak menuju ke kulit otak. Selain itu juga mengatur proses terjadinya gerakan organ-organ tubuh lewat koordinasi kulit otak dan otak kecil. Di bagian ini terjadi persimpangan saraf-saraf sensorik yang masuk ke otak. Hypothalamus. Berada di bawah Thalamus. Ia berfungsi mengatur kestabilan suhu badan, rasa lapar dan haus, kegiatan seksual, dan berbagai aktivitas badan lainnya termasuk proses pertumbuhan dan menstruasi pada perempuan yang dikendalikan secara hormonal. Hippocampus. Inilah bagian yang berfungsi untuk menyimpan memori rasional. Terutama ingatan-ingatan jangka pendek. Hippocampus berbentuk seperti huruf C,\n dan terletak di tengah otak. Ia sebenarnya merupakan bagian dari kulit otak yang menjulur ke bagian dalam otak. Karena itu, fungsinya terkait erat dengan proses rasional kulit otak. Akan tetapi, Hippocampus ini juga berperan dalam sistem limbik yang menjadi pusat fungsi luhur manusia. Inilah bagian yang memberikan pertimbangan rasional kepada fungsi luhur manusia. Bukan hanya emosional seperti yang diperankan oleh amygdala.",1]
);
//-->
Selain ketiga wilayah secara global tersebut, saya kira kita perlu mengetahui beberapa bagian di dalam otak yang memiliki peran penting dalam pengendalian kehidupan seseorang.

Thalamus. Ini adalah bagian yang terdapat di otak depan, berfungsi mengatur proses masuknya informasi dari luar otak menuju ke kulit otak. Selain itu juga mengatur proses terjadinya gerakan organ-organ tubuh lewat koordinasi kulit otak dan otak kecil. Di bagian ini terjadi persimpangan saraf-saraf sensorik yang masuk ke otak.

Hypothalamus. Berada di bawah Thalamus. Ia berfungsi mengatur kestabilan suhu badan, rasa lapar dan haus, kegiatan seksual, dan berbagai aktivitas badan lainnya termasuk proses pertumbuhan dan menstruasi pada perempuan yang dikendalikan secara hormonal.

Hippocampus. Inilah bagian yang berfungsi untuk menyimpan memori rasional. Terutama ingatan-ingatan jangka pendek. Hippocampus berbentuk seperti huruf C, dan terletak di tengah otak. Ia sebenarnya merupakan bagian dari kulit otak yang menjulur ke bagian dalam otak. Karena itu, fungsinya terkait erat dengan proses rasional kulit otak.

Akan tetapi, Hippocampus ini juga berperan dalam sistem limbik yang menjadi pusat fungsi luhur manusia. Inilah bagian yang memberikan pertimbangan rasional kepada fungsi luhur manusia. Bukan hanya emosional seperti yang diperankan oleh amygdala.
Neurotransmiter. Ini adalah zat kimia di dalam otak yang berfungsi membawa pesan antar sel saraf. Zat-zat pembawa pesan ini diproduksi di dalam sel-sel saraf yang ada di otak, ketika pesan dari otak harus ditransmisikan ke bagian-bagian lain. Hampir seluruh kegiatan otak memanfaatkan neurotransmiter untuk menyampaikan pesan. Dengan membahas struktur dan fungsi otak ini, kita memperoleh suatu gambaran bahwa ternyata fungsi kehidupan manusia dikendalikan oleh jaringan lunak yang berada di dalam kepala itu. Otak\n bagaikan pusat pemerintahan yang mengendalikan seluruh wilayah yang menjadi otoritasnya. Mulai dari menangani informasi yang masuk lewat panca indera, memahaminya, menganalisa, membuat keputusan, sampai pada merespon lewat gerakan anggota tubuh kita, semua itu diperintah lewat mekanisme otak. Bahkan, rasa senang, sedih, gembira, mencintai, dan berbagai perasaan kemanusiaan, semua juga berada dan bersumber di otak manusia. Kita lantas bertanya-tanya, kalau begitu apakah Jiwa kita berada di otak itu? Atau bahkan, jangan-jangan, ya otak itu yang disebut Jiwa? Kenapa bertanya demikian? Sebab, sebagaimana telah kita bahas di depan, bahwa kerusakan sel-sel otak bisa menyebabkan Jiwa seseorang terganggu bahkan mengalami kegilaan. sampai disini kita memperoleh alasan yang kuat untuk menaruh kecurigaan semacam itu.",1]
);
//-->


Neurotransmiter. Ini adalah zat kimia di dalam otak yang berfungsi membawa pesan antar sel saraf. Zat-zat pembawa pesan ini diproduksi di dalam sel-sel saraf yang ada di otak, ketika pesan dari otak harus ditransmisikan ke bagian-bagian lain. Hampir seluruh kegiatan otak memanfaatkan neurotransmiter untuk menyampaikan pesan.

Dengan membahas struktur dan fungsi otak ini, kita memperoleh suatu gambaran bahwa ternyata fungsi kehidupan manusia dikendalikan oleh jaringan lunak yang berada di dalam kepala itu. Otak bagaikan pusat pemerintahan yang mengendalikan seluruh wilayah yang menjadi otoritasnya.

Mulai dari menangani informasi yang masuk lewat panca indera, memahaminya, menganalisa, membuat keputusan, sampai pada merespon lewat gerakan anggota tubuh kita, semua itu diperintah lewat mekanisme otak. Bahkan, rasa senang, sedih, gembira, mencintai, dan berbagai perasaan kemanusiaan, semua juga berada dan bersumber di otak manusia.

Kita lantas bertanya-tanya, kalau begitu apakah Jiwa kita berada di otak itu? Atau bahkan, jangan-jangan, ya otak itu yang disebut Jiwa? Kenapa bertanya demikian? Sebab, sebagaimana telah kita bahas di depan, bahwa kerusakan sel-sel otak bisa menyebabkan Jiwa seseorang terganggu bahkan mengalami kegilaan. sampai disini kita memperoleh alasan yang kuat untuk menaruh kecurigaan semacam itu.
Untuk menjawab pertanyaan ini marilah kita menelusuri lebih jauh fungsi otak itu. Barangkali, dengan memahami mekanisme kerjanya kita bakal memperoleh gambaran lebih baik tentang fungsi otak\n tersebut. Dan kemudian bisa memperoleh jawaban atas pertanyaan di atas: benarkah Jiwa ada di dalam otak? Atau mungkin berada di balik otak? Atau, bahkan otak itu sendirilah yang disebut Jiwa? 2. MEKANISME KERJA OTAK Otak manusia dengan segala sistem sarafnya terbentuk tidak sekaligus. Ia tumbuh dan terbentuk secara berangsur angsur sejak dari dalam perut ibu sampai beranjak dewasa. Otak dan sistem saraf secara berkelanjutan mengalami penyempurnaan. Artinya, kemampuan dan kedewasaan otak terus mengalami perkembangan seiring dengan waktu dan tumbuh kembangnya si manusia. Awal mulanya manusia hanya berasal dari 1 sel saja, yaitu Stem Cell. Dari 1 sel yang berisi sifat-sifat ayah dan ibunya itulah terjadi perkembangan menuju pada terbentuknya manusia dengan kompleksitas yang sangat luar biasa. \n ",1]
);
//-->


Untuk menjawab pertanyaan ini marilah kita menelusuri lebih jauh fungsi otak itu. Barangkali, dengan memahami mekanisme kerjanya kita bakal memperoleh gambaran lebih baik tentang fungsi otak tersebut. Dan kemudian bisa memperoleh jawaban atas pertanyaan di atas: benarkah Jiwa ada di dalam otak? Atau mungkin berada di balik otak? Atau, bahkan otak itu sendirilah yang disebut Jiwa?


2. MEKANISME KERJA OTAK

Otak manusia dengan segala sistem sarafnya terbentuk tidak sekaligus. Ia tumbuh dan terbentuk secara berangsur angsur sejak dari dalam perut ibu sampai beranjak dewasa. Otak dan sistem saraf secara berkelanjutan mengalami penyempurnaan. Artinya, kemampuan dan kedewasaan otak terus mengalami perkembangan seiring dengan waktu dan tumbuh kembangnya si manusia.

Awal mulanya manusia hanya berasal dari 1 sel saja, yaitu Stem Cell. Dari 1 sel yang berisi sifat-sifat ayah dan ibunya itulah terjadi perkembangan menuju pada terbentuknya manusia dengan kompleksitas yang sangat luar biasa.

Satu sel membelah menjadi 2 sel, menjadi 4 sel, menjadi 8 sel dan seterusnya sampai bermiliar-miliar sel tubuh manusia. Dan yang menakjubkan, dari satu sel itu lantas berkembang menjadi sel-sel yang berbeda-beda bentuk dan fungsinya. Ada sel yang membelah dan berkembang ke arah pembentukan kepala.\n Ada yang membentuk badan dan anggota tubuh. Ada yang membentuk tulang belulang dengan segala bentuk dan fungsinya. Ada yang mengarah ke bentuk otot, darah, jantung, paru paru, ginjal, mata, otak, dan lain sebagainya. Sangat aneh memang! Darimana datangnya perintah untuk berkembang menjadi sel-sel yang berbeda tersebut. Apakah anda bisa melihat perbedaan antara sel darah merah dengan sel tulang, dengan sel daging, dan sel otak? Tentu saja, secara sepintas kita langsung bisa membedakannya. Ya, berbagai macam sel itu sangatlah berbeda bentuk maupun fungsinya. Kenapa bisa terjadi demikian, bahwa satu sel bisa berkembang menjadi sel-sel yang berbeda dan lantas \'secara ajaib\' membentuk jaringan, kemudian menjadi organ-organ yang berbeda-beda bentuk dan fungsinya? Siapakah yanag mengatur semua itu? Bukankah manusia belum terbentuk sempurna, dan masih berupa ‘cikal bakal’\n yang belum memiliki kesadaran atau pun kemauan? Pastilah dia tidak bisa memerintah sel-sel itu untuk membelah dan membentuk organ-organ tubuhnya sendiri.",1]
);
//-->
Satu sel membelah menjadi 2 sel, menjadi 4 sel, menjadi 8 sel dan seterusnya sampai bermiliar-miliar sel tubuh manusia. Dan yang menakjubkan, dari satu sel itu lantas berkembang menjadi sel-sel yang berbeda-beda bentuk dan fungsinya.

Ada sel yang membelah dan berkembang ke arah pembentukan kepala. Ada yang membentuk badan dan anggota tubuh. Ada yang membentuk tulang belulang dengan segala bentuk dan fungsinya. Ada yang mengarah ke bentuk otot, darah, jantung, paru paru, ginjal, mata, otak, dan lain sebagainya.

Sangat aneh memang! Darimana datangnya perintah untuk berkembang menjadi sel-sel yang berbeda tersebut. Apakah anda bisa melihat perbedaan antara sel darah merah dengan sel tulang, dengan sel daging, dan sel otak? Tentu saja, secara sepintas kita langsung bisa membedakannya.

Ya, berbagai macam sel itu sangatlah berbeda bentuk maupun fungsinya. Kenapa bisa terjadi demikian, bahwa satu sel bisa berkembang menjadi sel-sel yang berbeda dan lantas 'secara ajaib' membentuk jaringan, kemudian menjadi organ-organ yang berbeda-beda bentuk dan fungsinya?

Siapakah yanag mengatur semua itu? Bukankah manusia belum terbentuk sempurna, dan masih berupa ‘cikal bakal’ yang belum memiliki kesadaran atau pun kemauan? Pastilah dia tidak bisa memerintah sel-sel itu untuk membelah dan membentuk organ-organ tubuhnya sendiri.
Ternyata di dalam Stem Cell tesebut ada suatu program yang sangat canggih yang memberikan perintah kepada sel-sel itu untuk membelah dan membentuk jaringan serta organ-organ tubuh manusia. Lebih jauh kita akan membahasnya di bagian berikutnya. Dalam kesempatan ini saya hanya ingin menginformasikan kepada anda bahwa sistem saraf dan otak manusia diperkirakan mulai terbentuk sebelum hari ke 18 berkembangnya janin di dalam perut sang ibu. Sejak saat itu sampai dengan hari kelahiran, sistem saraf dan otak manusia berkembang luar biasa cepatnya. Setiap menitnya, sel saraf di otak janin itu bertambah sekitar 25.000 sel. Dan begitulah seterusnya sampai menjelang kelahirannya sel otak bayi telah mencapai sekitar 100 miliar sel saraf! Selain sel saraf itu, di otak juga terdapat sel-sel penunjang yang berjumlah dua kali\n lipatnya, sekitar 200 miliar sel yang disebut sebagai glia. Sel-sel saraf berfungsi untuk menerima berbagai macam pesan, mengolahnya, dan mengeluarkan pesan-pesan. Sedangkan sel glia berfungsi untuk menunjang kelancaran dan keamanan proses-proses yang terjadi di dalam sel-sel saraf. ",1]
);
//-->


Ternyata di dalam Stem Cell tesebut ada suatu program yang sangat canggih yang memberikan perintah kepada sel-sel itu untuk membelah dan membentuk jaringan serta organ-organ tubuh manusia. Lebih jauh kita akan membahasnya di bagian berikutnya.

Dalam kesempatan ini saya hanya ingin menginformasikan kepada anda bahwa sistem saraf dan otak manusia diperkirakan mulai terbentuk sebelum hari ke 18 berkembangnya janin di dalam perut sang ibu. Sejak saat itu sampai dengan hari kelahiran, sistem saraf dan otak manusia berkembang luar biasa cepatnya.

Setiap menitnya, sel saraf di otak janin itu bertambah sekitar 25.000 sel. Dan begitulah seterusnya sampai menjelang kelahirannya sel otak bayi telah mencapai sekitar 100 miliar sel saraf! Selain sel saraf itu, di otak juga terdapat sel-sel penunjang yang berjumlah dua kali lipatnya, sekitar 200 miliar sel yang disebut sebagai glia.

Sel-sel saraf berfungsi untuk menerima berbagai macam pesan, mengolahnya, dan mengeluarkan pesan-pesan. Sedangkan sel glia berfungsi untuk menunjang kelancaran dan keamanan proses-proses yang terjadi di dalam sel-sel saraf.
Jadi dalam waktu sekitar 9 bulan itu telah terjadi proses pembangunan sistem saraf otak dan penunjangnya dengan melibatkan sekitar 300 miliar sel. Dan, sungguh sangat menakjubkan, sel-sel saraf itu membentuk sirkuit yang sangat rumit dan kompleks yang kemudian menjadi pusat kendali kehidupan manusia. Jutaan kali lebih rumit dan canggih dibandingkan dengan komputer terhebat abad ini. Sirkuit sel-sel saraf otak itu membentuk jaringan yang saling terkait dalam fungsinya. Tidak bisa dipisah-pisahkan. Kerusakan satu sel saja akan menimbulkan problem besar dalam fungsi otak tersebut, karena sel-sel saraf otak tidak bisa diperbarui kembali\n sebagaimana jaringan lain. Namun demikian, perkembangan saraf otak itu tidaklah berhenti pada saat bayi terlahir. Karena, kelahiran itu baru titik awal berfungsinya sistem saraf tersebut. Dan kemudian berkembang terus menuju kesempurnaan sampai usia dewasa. Memang perkembangan paling cepat adalah\n di masa pertumbuhan janin sampai masa kanak-kanak. Setelah itu, meskipun tetap berkembang, tetapi melambat kecepatannya, seiring dengan usia. ",1]
);
//-->

Jadi dalam waktu sekitar 9 bulan itu telah terjadi proses pembangunan sistem saraf otak dan penunjangnya dengan melibatkan sekitar 300 miliar sel. Dan, sungguh sangat menakjubkan, sel-sel saraf itu membentuk sirkuit yang sangat rumit dan kompleks yang kemudian menjadi pusat kendali kehidupan manusia. Jutaan kali lebih rumit dan canggih dibandingkan dengan komputer terhebat abad ini.

Sirkuit sel-sel saraf otak itu membentuk jaringan yang saling terkait dalam fungsinya. Tidak bisa dipisah-pisahkan. Kerusakan satu sel saja akan menimbulkan problem besar dalam fungsi otak tersebut, karena sel-sel saraf otak tidak bisa diperbarui kembali sebagaimana jaringan lain.

Namun demikian, perkembangan saraf otak itu tidaklah berhenti pada saat bayi terlahir. Karena, kelahiran itu baru titik awal berfungsinya sistem saraf tersebut. Dan kemudian berkembang terus menuju kesempurnaan sampai usia dewasa.

Memang perkembangan paling cepat adalah di masa pertumbuhan janin sampai masa kanak-kanak. Setelah itu, meskipun tetap berkembang, tetapi melambat kecepatannya, seiring dengan usia.

Setelah masa pembentukan janin di dalam rahim, masa kanak-kanak adalah masa yang paling kritis dalam pembentukan sistem saraf otak manusia. Anak-anak yang terlahir dengan cacat penglihatan Misalnya, tenyata sel-sel saraf yang berkaitan dengan penglihatannya tidak berkembang. Sel-sel di retina mata memang berkembang pesat sesudah bayi lahir ke dunia. Jika bayi, sesudah lahir, matanya ditutup tidak boleh melihat sampai beberapa lama, maka sel-sel di retina matanya tidak akan terbentuk, dan kemudian sel-sel saraf otaknya juga menjadi mengecil, dan tidak berfungsi. Otak bagian depan yang bertanggung jawab terhadap kecerdasan anak, berkembang pesat pada usia 6 - 12 bulan. Jika sel-sel saraf di daerah ini berkembang secara baik, maka anak akan memiliki kecerdasan tinggi, emosinya matang, penguasaan bahasanya baik, dan memiliki ketrampilan yang\n bagus. Wilayah bahasa di otak anak-anak juga mengalami pemantapan pada usia sekitar 8 bulan. Sistem saraf terbentuk dengan sangat khas, bersamaan dengan berkembangnya daerah otak yang disebut cortex prefrontal. Ini daerah yang sangat berhubungan dengan kesadaran dan konsep diri seseorang. Pada usia 8\n tahun, anak-anak mengalami pemantapan atau keseimbangan fungsi otak kanan dan kiri. Kedua belahan otak itu memiliki mekanisme yang berbeda di dalam berpikir. Otak kanan cenderung berpikir intuitif dan artitistik. Sedangkan otak kiri berpikir secara logis, rasional dan analitis.",1]
);
//-->
Setelah masa pembentukan janin di dalam rahim, masa kanak-kanak adalah masa yang paling kritis dalam pembentukan sistem saraf otak manusia. Anak-anak yang terlahir dengan cacat penglihatan Misalnya, tenyata sel-sel saraf yang berkaitan dengan penglihatannya tidak berkembang.

Sel-sel di retina mata memang berkembang pesat sesudah bayi lahir ke dunia. Jika bayi, sesudah lahir, matanya ditutup tidak boleh melihat sampai beberapa lama, maka sel-sel di retina matanya tidak akan terbentuk, dan kemudian sel-sel saraf otaknya juga menjadi mengecil, dan tidak berfungsi.

Otak bagian depan yang bertanggung jawab terhadap kecerdasan anak, berkembang pesat pada usia 6 - 12 bulan. Jika sel-sel saraf di daerah ini berkembang secara baik, maka anak akan memiliki kecerdasan tinggi, emosinya matang, penguasaan bahasanya baik, dan memiliki ketrampilan yang bagus.

Wilayah bahasa di otak anak-anak juga mengalami pemantapan pada usia sekitar 8 bulan. Sistem saraf terbentuk dengan sangat khas, bersamaan dengan berkembangnya daerah otak yang disebut cortex prefrontal. Ini daerah yang sangat berhubungan dengan kesadaran dan konsep diri seseorang.

Pada usia 8 tahun, anak-anak mengalami pemantapan atau keseimbangan fungsi otak kanan dan kiri. Kedua belahan otak itu memiliki mekanisme yang berbeda di dalam berpikir. Otak kanan cenderung berpikir intuitif dan artitistik. Sedangkan otak kiri berpikir secara logis, rasional dan analitis.
Pembelajaran matematika, misalnya, lebih banyak menggunakan otak sebelah kiri. Demikian pula pembelajaran sains, dan tatabahasa. Sedangkan pembelajaran seni musik, seni tari, berfantasi dan semacamnya menggunakan mekanisme otak kanan. Jika kedua fungsi belahan otak berjalan secara seimbang, maka anak akan memiliki potensi kecerdasan yang matang, secara intelektual maupun emosional. Pemantapan itu terjadi pada usia sekitar 8 tahun. Pada masa janin, bayi, sampai anak-anak, sel-sel saraf akan terbentuk dan ditempatkan pada posisi-posisi yang tepat di kedua belahan otak itu. Baik hubungan-hubungan antar sel saraf, maupun sirkuit secara keseluruhan. Jika pada masa ini terjadi kesalahan penempatan dan pembentukan sirkuit saraf otak, maka akan terjadi kerusakan yang parah di sistem saraf otak itu dan menjadikan otak tidak berfungsi secara baik, karena sirkuit-siruitnya tidak terbentuk.Tapi, jika pembentukan sirkuit berjalan tepat, maka sel-sel saraf itu tinggal memperbesar ukurannya saja, di kemudian hari. ",1]
);
//-->


Pembelajaran matematika, misalnya, lebih banyak menggunakan otak sebelah kiri. Demikian pula pembelajaran sains, dan tatabahasa. Sedangkan pembelajaran seni musik, seni tari, berfantasi dan semacamnya menggunakan mekanisme otak kanan.

Jika kedua fungsi belahan otak berjalan secara seimbang, maka anak akan memiliki potensi kecerdasan yang matang, secara intelektual maupun emosional. Pemantapan itu terjadi pada usia sekitar 8 tahun.

Pada masa janin, bayi, sampai anak-anak, sel-sel saraf akan terbentuk dan ditempatkan pada posisi-posisi yang tepat di kedua belahan otak itu. Baik hubungan-hubungan antar sel saraf, maupun sirkuit secara keseluruhan.

Jika pada masa ini terjadi kesalahan penempatan dan pembentukan sirkuit saraf otak, maka akan terjadi kerusakan yang parah di sistem saraf otak itu dan menjadikan otak tidak berfungsi secara baik, karena sirkuit-siruitnya tidak terbentuk.Tapi, jika pembentukan sirkuit berjalan tepat, maka sel-sel saraf itu tinggal memperbesar ukurannya saja, di kemudian hari.

Keandalan sistem saraf sangat ditentukan oleh ukuran sel-sel sarafnya. Semakin\n besar selnya, panjang julurannya, dan luas sirkuitnya, maka semakin bagus fungsinya. Tapi semakin kecil selnya, pendek julurannya, dan sempit sirkuitnya, maka fungsinya akan semakin jelek. Sebagaimana sel-sel penglihatan yang tidak berkembang pada bayi, yang saya contohkan di atas. Bagian otak yang disebut amygdala ingatan yang bertanggung jawab pada emosi juga berkembang pada usia anak-anak, yaitu sekitar 3 tahun. Jadi anak-anak yang tidak terbentuk emosinya dengan baik pada usia itu biasanya akan memiliki kendala kematangan emosional saat dewasa. Sementara itu, ingatan rasional pada anak baru berkembang sesudah usia 3 tahun. Karena itu pendidikan di masa kanak-kanak lebih mengedepankan pendekatan emosional ketimbang rasional. Sesuai dengan bagian otak yang sudah berkembang. Dan seterusnya, sel-sel saraf masih berkembang sampai masa dewasa. Setiap kita melatih kemampuan baru, baik dalam segi bahasa, matematika, maupun ketrampilan fisik, maka sel-sel saraf\n otak kita yang berkaitan dengan pengendalian ketrampilan itu bakal berkembang, bertambah tebal, dan membentuk sirkuit-sirkuit baru. Maka, otak kita menjadi semakin membesar, dan berlipat-lipat di permukaannya. Semakin banyak lipatan-lipatan pada otak seseorang, maka itu menunjukkan semakin cerdas dia.",1]
);
//-->
Keandalan sistem saraf sangat ditentukan oleh ukuran sel-sel sarafnya. Semakin besar selnya, panjang julurannya, dan luas sirkuitnya, maka semakin bagus fungsinya. Tapi semakin kecil selnya, pendek julurannya, dan sempit sirkuitnya, maka fungsinya akan semakin jelek. Sebagaimana sel-sel penglihatan yang tidak berkembang pada bayi, yang saya contohkan di atas.

Bagian otak yang disebut amygdala ingatan yang bertanggung jawab pada emosi juga berkembang pada usia anak-anak, yaitu sekitar 3 tahun. Jadi anak-anak yang tidak terbentuk emosinya dengan baik pada usia itu biasanya akan memiliki kendala kematangan emosional saat dewasa.

Sementara itu, ingatan rasional pada anak baru berkembang sesudah usia 3 tahun. Karena itu pendidikan di masa kanak-kanak lebih mengedepankan pendekatan emosional ketimbang rasional. Sesuai dengan bagian otak yang sudah berkembang.

Dan seterusnya, sel-sel saraf masih berkembang sampai masa dewasa. Setiap kita melatih kemampuan baru, baik dalam segi bahasa, matematika, maupun ketrampilan fisik, maka sel-sel saraf otak kita yang berkaitan dengan pengendalian ketrampilan itu bakal berkembang, bertambah tebal, dan membentuk sirkuit-sirkuit baru. Maka, otak kita menjadi semakin membesar, dan berlipat-lipat di permukaannya. Semakin banyak lipatan-lipatan pada otak seseorang, maka itu menunjukkan semakin cerdas dia.
Otak mengendalikan seluruh aktivitas kehidupan manusia dengan tiga cara, yaitu sinyal sinyal listrik lewat serabut-serabut saraf, zat-zat kimiawi yang disebut neurotransmiter, dan hormon-hormon yang dilepaskan ke dalam darah. Kepada tiga hal itulah aktivitas manusia bertumpu. Kekacauan pada salah satu dari tiga hal itu akan menyebabkan kekacauan atau bahkan\n kelumpuhan pada aktivitas manusia. Sinyal listrik adalah cara tercepat yang dimiliki oleh mekanisme otak dan saraf. Setiap memberikan perintah kepada organ atau bagian lain, otak selalu mengirimkan pesan-pesan lewat sinyal listrik. Seperti pulsa-pulsa telepon saja layaknya. Atau, seperti remote control televisi, tapi lewat \'kabel\' saraf. Kecepatan pesan dari otak menuju organ-organ yang dikendalikan itu sangatlah tinggi, 120 meter per detik. Jadi kalau anda memiliki tinggi 160 cm, maka kecepatan pesan dari otak sampai di ujung kaki anda hanya butuh waktu sekitar 1/75 detik saja. Karena itu, kaki bisa langsung anda gerakkan seketika, saat otak anda berkehendak. Ini memungkinkan anda tidak meleset saat menendang bola, di sebuah pemainan sepak bola. Bayangkan jika respon anda tidak secepat itu, maka seorang pemain bola bakal bolak-balik meleset menendang bola yang tertuju kepadanya. Atau, barangkali seorang kiper akan selalu gagal menangkap bola yang mengarah ke\n gawangnya.",1]
);
//-->


Otak mengendalikan seluruh aktivitas kehidupan manusia dengan tiga cara, yaitu sinyal sinyal listrik lewat serabut-serabut saraf, zat-zat kimiawi yang disebut neurotransmiter, dan hormon-hormon yang dilepaskan ke dalam darah. Kepada tiga hal itulah aktivitas manusia bertumpu. Kekacauan pada salah satu dari tiga hal itu akan menyebabkan kekacauan atau bahkan kelumpuhan pada aktivitas manusia.

Sinyal listrik adalah cara tercepat yang dimiliki oleh mekanisme otak dan saraf. Setiap memberikan perintah kepada organ atau bagian lain, otak selalu mengirimkan pesan-pesan lewat sinyal listrik. Seperti pulsa-pulsa telepon saja layaknya. Atau, seperti remote control televisi, tapi lewat 'kabel' saraf.

Kecepatan pesan dari otak menuju organ-organ yang dikendalikan itu sangatlah tinggi, 120 meter per detik. Jadi kalau anda memiliki tinggi 160 cm, maka kecepatan pesan dari otak sampai di ujung kaki anda hanya butuh waktu sekitar 1/75 detik saja. Karena itu, kaki bisa langsung anda gerakkan seketika, saat otak anda berkehendak.

Ini memungkinkan anda tidak meleset saat menendang bola, di sebuah pemainan sepak bola. Bayangkan jika respon anda tidak secepat itu, maka seorang pemain bola bakal bolak-balik meleset menendang bola yang tertuju kepadanya. Atau, barangkali seorang kiper akan selalu gagal menangkap bola yang mengarah ke gawangnya.
Kecepatan respon yang demikian tinggi, ditentukan oleh kualitas \'kabel\' dan sistem perkabelannya, yang menghubungkan antara otak sebagai pusat kendali dengan organ-organ di seluruh tubuh kita. Demikianlah sistem saraf bekerja. Jika sistem perkabelannya jelek, alias susunan sarafnya jelek, maka kecepatan perintah itu juga akan\n terganggu. Atau bahkan mengalani kemacetan. Demikian pula jika kualitas kabelnya buruk, kecepatan sinyal listrik itu juga akan menurun. Salah satu keanehan pada sistem saraf ini adalah pada kualitas kabelnya. Biasanya, agar kecepatan sinyal listrik itu tinggi, dipilihlah kabel dari bahan logam yang bagus, katakanlah tembaga, atau platina yang memiliki daya hantaran listrik tinggi. Namun pada sistem saraf ini \'kabel\' yang dipilih justru terbuat dari bahan isolator, yang terdiri dari lemak, protein dan air. Itulah bahan serat-serat saraf manusia. Namun demikian, teryata memiliki daya hantaran listrik yang sangat bagus. Bahkan jauh lebih bagus dari logam-logam konduktor yang kita kenal. ",1]
);
//-->


Kecepatan respon yang demikian tinggi, ditentukan oleh kualitas 'kabel' dan sistem perkabelannya, yang menghubungkan antara otak sebagai pusat kendali dengan organ-organ di seluruh tubuh kita. Demikianlah sistem saraf bekerja.

Jika sistem perkabelannya jelek, alias susunan sarafnya jelek, maka kecepatan perintah itu juga akan terganggu. Atau bahkan mengalani kemacetan. Demikian pula jika kualitas kabelnya buruk, kecepatan sinyal listrik itu juga akan menurun.

Salah satu keanehan pada sistem saraf ini adalah pada kualitas kabelnya. Biasanya, agar kecepatan sinyal listrik itu tinggi, dipilihlah kabel dari bahan logam yang bagus, katakanlah tembaga, atau platina yang memiliki daya hantaran listrik tinggi.

Namun pada sistem saraf ini 'kabel' yang dipilih justru terbuat dari bahan isolator, yang terdiri dari lemak, protein dan air. Itulah bahan serat-serat saraf manusia. Namun demikian, teryata memiliki daya hantaran listrik yang sangat bagus. Bahkan jauh lebih bagus dari logam-logam konduktor yang kita kenal.

Kalau logam-logam konduktor digunakan sebagai kabel, maka dipastikan akan terjadi losses. Pada jarak tertentu kualitas sinyal itu akan turun. Dan kemudian diperlukan booster untuk meningkatkan kembali kekuatan sinyalnya. Tapi yang terjadi pada serat-serat saraf itu sungguh sangat menakjubkan. Tidak terjadi penurunan sinyal-sinyal listrik, karena sepanjang serabut saraf itu sel-selnya juga berfungsi sebagai booster. Jadi sinyal pesan itu sampai kepada tujuannya dengan sempurna, bahkan kadang lebih kuat. Barangkali manusia perlu menyelidiki sistem saraf ini lebih jauh, untuk menciptakan sistem telekomunikasi yang canggih dan mutakhir. Tidak menggunakan bahan- bahan logam\n dan booster, melainkan meniru yang ada di dalam sistem saraf tersebut. Perkembangan terakhir teknologi komunikasi adalah menggunakan serat optik yang jauh lebih baik dari bahan konduktor. Namun saya kira, secara integral masih kalah dengan sistem saraf yang ada di dalam tubuh manusia. Sistem hantaran sinyal listrik di dalam sistem saraf itu semakin bagus, ketika serabut sarafnya, melebar, julurannya semakin banyak, dan myelin (bahan pembungkus saraf) nya makin tebal. ",1]
);
//-->
Kalau logam-logam konduktor digunakan sebagai kabel, maka dipastikan akan terjadi losses. Pada jarak tertentu kualitas sinyal itu akan turun. Dan kemudian diperlukan booster untuk meningkatkan kembali kekuatan sinyalnya.

Tapi yang terjadi pada serat-serat saraf itu sungguh sangat menakjubkan. Tidak terjadi penurunan sinyal-sinyal listrik, karena sepanjang serabut saraf itu sel-selnya juga berfungsi sebagai booster. Jadi sinyal pesan itu sampai kepada tujuannya dengan sempurna, bahkan kadang lebih kuat.

Barangkali manusia perlu menyelidiki sistem saraf ini lebih jauh, untuk menciptakan sistem telekomunikasi yang canggih dan mutakhir. Tidak menggunakan bahan- bahan logam dan booster, melainkan meniru yang ada di dalam sistem saraf tersebut. Perkembangan terakhir teknologi komunikasi adalah menggunakan serat optik yang jauh lebih baik dari bahan konduktor. Namun saya kira, secara integral masih kalah dengan sistem saraf yang ada di dalam tubuh manusia.

Sistem hantaran sinyal listrik di dalam sistem saraf itu semakin bagus, ketika serabut sarafnya, melebar, julurannya semakin banyak, dan myelin (bahan pembungkus saraf) nya makin tebal.

Karena itu untuk mengetahui apakah sistem saraf seseorang berkembang baik atau tidak, cukup mengamati ketebalan sel saraf dan myelin nya, serta jumlah juluran-julurannya yang\n membentuk sirkuit. Semakin tebal sel saraf dan myelin nya, serta tambah banyak julurannya, serta luas sirkuitnya, maka sistem sarafnya pasti tambah bagus. Sel-sel saraf itu seperti plastik yang bisa mulur mungkret jika sering dipakai, sel-sel saraf tesebut akan membesar, menebal dan memanjang. Tapi jika tidak pernah dipakai, sel saraf kita bakal mengecil, menipis, dan kemudian menghilang. Jadi kita tinggal memilih, apakah kita selalu menggunakannya untuk beraktivitas, dan semakin pintar & terampil, ataukah kita tidak pernah memakainya, dan kemudian sel-sel itu bakal menghilang, dan kita menjadi orang yang\n bodoh! Selain lewat sinyal-sinyal listrik, otak memerintah organ-organ dengan menggunakan neurotransmiter. Ini adalah zat kimiawi pembawa pesan. Neurotransmiter ini diproduksi oleh sel-sel di ujung-ujung saraf otak seiring dengan sinyal-sinyal listrik yang melewatinya. ",1]
);
//-->
Agak aneh memang, justru di daerah yang pembungkus sarafnya tebal kecepatan sinyal listrik itu malah bertambah tinggi. Bahkan sinyal-sinyal itu bisa melompat-lompat dengan sangat cepat. Dan justru di daerah yang pembungkus sarafnya tipis, sinyal listriknya berjalan perlahan.

Karena itu untuk mengetahui apakah sistem saraf seseorang berkembang baik atau tidak, cukup mengamati ketebalan sel saraf dan myelin nya, serta jumlah juluran-julurannya yang membentuk sirkuit. Semakin tebal sel saraf dan myelin nya, serta tambah banyak julurannya, serta luas sirkuitnya, maka sistem sarafnya pasti tambah bagus.

Sel-sel saraf itu seperti plastik yang bisa mulur mungkret jika sering dipakai, sel-sel saraf tesebut akan membesar, menebal dan memanjang. Tapi jika tidak pernah dipakai, sel saraf kita bakal mengecil, menipis, dan kemudian menghilang. Jadi kita tinggal memilih, apakah kita selalu menggunakannya untuk beraktivitas, dan semakin pintar & terampil, ataukah kita tidak pernah memakainya, dan kemudian sel-sel itu bakal menghilang, dan kita menjadi orang yang bodoh!

Selain lewat sinyal-sinyal listrik, otak memerintah organ-organ dengan menggunakan neurotransmiter. Ini adalah zat kimiawi pembawa pesan. Neurotransmiter ini diproduksi oleh sel-sel di ujung-ujung saraf otak seiring dengan sinyal-sinyal listrik yang melewatinya.
Neurotransmiter itu kemudian dilepaskan menuju sel-sel sebelahnya, diterima oleh zat lain yang disebut reseptor (penerima). Jika reseptornya cocok dengan neurotransmiter, maka proses mengalirnya pesan itu akan berlanjut sampai ke organ yang dituju. Puluhan jenis neurotransmiter yang sudah diketahui fungsinya oleh manusia. Namun secara garis besar dikelompokkan ke dalam 3 golongan besar, yaitu: (1). kelompok asam amino seperti GABA dan Glutamat, (2) kelompok Biogenic Amin, seperti dopamin, ad renalin, dan noradrenalin, (3) kelompok peptida\n seperti nitrit oksida. Masing-masing neurotransmiter itu memainkan peranan yang berbeda-beda dalam menyampaikan pesan otak kepada organ-organ. Sebagai contoh, kalau suatu ketika anda sedang cemas atau marah memuncak, maka anda akan berkeringat dingin, jantung berdenyut lebih kencang berdebar-debar, dan kadang badan terasa lemas. Ini adalah efek\n dari dilepaskannya adrenalin atas perintah otak. Adrenalin disebut juga epinefrin. Atau jika anda sedang gembira, maka perasaan gembira itu itu dipicu oleh lepasnya neurotransmiter bernama enkefalin. Jika, anda mampu bergerak tangkas trengginas, maka otak anda sedang memainkan neurotransmiter GABA. Jumlahnya sedang turun. Sebaliknya jika jumlah GABA naik, maka seseorang menjadi malas.",1]
);
//-->

Neurotransmiter itu kemudian dilepaskan menuju sel-sel sebelahnya, diterima oleh zat lain yang disebut reseptor (penerima). Jika reseptornya cocok dengan neurotransmiter, maka proses mengalirnya pesan itu akan berlanjut sampai ke organ yang dituju.

Puluhan jenis neurotransmiter yang sudah diketahui fungsinya oleh manusia. Namun secara garis besar dikelompokkan ke dalam 3 golongan besar, yaitu: (1). kelompok asam amino seperti GABA dan Glutamat, (2) kelompok Biogenic Amin, seperti dopamin, ad renalin, dan noradrenalin, (3) kelompok peptida seperti nitrit oksida.

Masing-masing neurotransmiter itu memainkan peranan yang berbeda-beda dalam menyampaikan pesan otak kepada organ-organ.

Sebagai contoh, kalau suatu ketika anda sedang cemas atau marah memuncak, maka anda akan berkeringat dingin, jantung berdenyut lebih kencang berdebar-debar, dan kadang badan terasa lemas. Ini adalah efek dari dilepaskannya adrenalin atas perintah otak. Adrenalin disebut juga epinefrin.

Atau jika anda sedang gembira, maka perasaan gembira itu itu dipicu oleh lepasnya neurotransmiter bernama enkefalin. Jika, anda mampu bergerak tangkas trengginas, maka otak anda sedang memainkan neurotransmiter GABA. Jumlahnya sedang turun. Sebaliknya jika jumlah GABA naik, maka seseorang menjadi malas.
Bagi orang-orang yang sedang kehilangan mood nya, menjadi kurang daya konsentrasinya, neurotransmiter serotonin nya lagi turun. Seseorang bisa mengalami kegilaan disebabkan oleh ulah norepinefrin, serotonin dan dopamin yang bekerja pada sistem kognisi, sistem koordinasi gerakan otot, dan kewaspadaan seseorang. Jadi, kita melihat betapa pentingnya peran neurotransmiter dalam kehidupan seseorang. Ia adalah Salah satu aktor utama dalam sistem kehidupan manusia, bersama dengan sinyal-sinyal listrik di serabut saraf dan hormon. Ya, hormon adalah aktor ketiga di dalam penyampaian pesan dari otak ke seluruh badan. Jika sinyal listrik dan neurotransmiter bekerja di sepanjang saraf, maka hormon dilepaskan lewat darah. Zat ini dilepaskan oleh kelenjar hipofise di otak bagian depan atas perintah Hippothalamus. Pada kasus orang marah atau cemas, hormon ikut berperan di dalamnya. Ketika anda cemas berlebihan, maka sistem limbik di otak anda akan bereaksi cepat memerintahkan Hippothalamus melepaskan hormon CRF (Corticotrophin Releasing Factor). CRF tersebut lantas meluncur menuju hipofise di bagian bawah Hippothalamus, dan memancing keluarnya hormon lain, ACTH (Adrenocorticotrophin Hormone).",1]
);
//-->


Bagi orang-orang yang sedang kehilangan mood nya, menjadi kurang daya konsentrasinya, neurotransmiter serotonin nya lagi turun.

Seseorang bisa mengalami kegilaan disebabkan oleh ulah norepinefrin, serotonin dan dopamin yang bekerja pada sistem kognisi, sistem koordinasi gerakan otot, dan kewaspadaan seseorang.

Jadi, kita melihat betapa pentingnya peran neurotransmiter dalam kehidupan seseorang. Ia adalah Salah satu aktor utama dalam sistem kehidupan manusia, bersama dengan sinyal-sinyal listrik di serabut saraf dan hormon. Ya, hormon adalah aktor ketiga di dalam penyampaian pesan dari otak ke seluruh badan.

Jika sinyal listrik dan neurotransmiter bekerja di sepanjang saraf, maka hormon dilepaskan lewat darah. Zat ini dilepaskan oleh kelenjar hipofise di otak bagian depan atas perintah Hippothalamus.

Pada kasus orang marah atau cemas, hormon ikut berperan di dalamnya. Ketika anda cemas berlebihan, maka sistem limbik di otak anda akan bereaksi cepat memerintahkan Hippothalamus melepaskan hormon CRF (Corticotrophin Releasing Factor). CRF tersebut lantas meluncur menuju hipofise di bagian bawah Hippothalamus, dan memancing keluarnya hormon lain, ACTH (Adrenocorticotrophin Hormone).
ACTH ini\n lantas masuk ke dalam aliran darah, dan kemudian menuju kelenjar anak ginjal. Di sana ACTH melepaskan hormon Cortisol yang merangsan saraf simpatis mengeluarkan adrenalin. Saat itulah anda akan merasakan jantung anda berdebar-debar, berkeringat dingin, gemetaran, sampai ingin kencing. Tidak berhenti sampai di situ, cortisol juga bakal mempengaruhi organ-organ lainnya. Salah satunya, dia akan menyerang Hippocampus sebagai pusat ingatan rasional anda. Jika itu terjadi, maka anda akan gugup dan lupa segala yang ada di dalam benak. Lagu yang sudah hafal pun kadang jadi lupa ketika anda sedang gugup di atas\n panggung. Selain itu, rasa lapar dan haus juga diatur secara hormonal oleh kelenjar hipofise. Demikian pula berbagai mekanisme pencemaan sepanjang usus, sangat dipengaruhi oleh kerja sistem hormonal. Sistem hormonal, diketahui sangat terkait dengan ketenangan dan kemampuan mengendalikan diri seseorang. Jika seseorang gelisah berlebihan misalnya,\n tiba-tiba perutnya terasa mulas. Ini pun dikarenakan kerja sistem hormonal. ",1]
);
//-->


ACTH ini lantas masuk ke dalam aliran darah, dan kemudian menuju kelenjar anak ginjal. Di sana ACTH melepaskan hormon Cortisol yang merangsan saraf simpatis mengeluarkan adrenalin. Saat itulah anda akan merasakan jantung anda berdebar-debar, berkeringat dingin, gemetaran, sampai ingin kencing.

Tidak berhenti sampai di situ, cortisol juga bakal mempengaruhi organ-organ lainnya. Salah satunya, dia akan menyerang Hippocampus sebagai pusat ingatan rasional anda. Jika itu terjadi, maka anda akan gugup dan lupa segala yang ada di dalam benak. Lagu yang sudah hafal pun kadang jadi lupa ketika anda sedang gugup di atas panggung.

Selain itu, rasa lapar dan haus juga diatur secara hormonal oleh kelenjar hipofise. Demikian pula berbagai mekanisme pencemaan sepanjang usus, sangat dipengaruhi oleh kerja sistem hormonal.

Sistem hormonal, diketahui sangat terkait dengan ketenangan dan kemampuan mengendalikan diri seseorang. Jika seseorang gelisah berlebihan misalnya, tiba-tiba perutnya terasa mulas. Ini pun dikarenakan kerja sistem hormonal.

Berbagai macam mekanisme yang berkaitan dengan seksualitas, juga diatur secara hormonal. Mulai dari kematangan sel telur seorang wanita, produksi sperma pada pria, kenikmatan seksualitas, sampai pada kelahiran seorang bayi, semuanya melibatkan sistem hormonal yang kompleks. Jadi, kini bertambah lagi kefahaman kita tentang proses-proses penting dalam pengendalian diri seorang manusia oleh otaknya. Otak melakukan peran sangat penting mengontrol segala aktivitas seseorang lewat tiga aktor utama, yaitu sinyal-sinyal listrik, neurotransmiter, dan hormon. Apakah anda semakin bisa merasakan bahwa keberadaan Jiwa sangat terkait dengan struktur dan fungsi otak? Ataukah sebaliknya? Atau malah menjadi ragu? Untuk memantapkan pemahaman, marilah kita bahas bagian-bagian selanjutnya, yang akan memberikan gambaran dari sudut pandang yang berbeda. \n\t\n\t\n\t\tWant to be your own boss? Learn how on Yahoo! Small Business. \n\n \n\n \n __._,_.___\n \n \n \n ",1]
);
//-->
Berbagai macam mekanisme yang berkaitan dengan seksualitas, juga diatur secara hormonal. Mulai dari kematangan sel telur seorang wanita, produksi sperma pada pria, kenikmatan seksualitas, sampai pada kelahiran seorang bayi, semuanya melibatkan sistem hormonal yang kompleks.

Jadi, kini bertambah lagi kefahaman kita tentang proses-proses penting dalam pengendalian diri seorang manusia oleh otaknya. Otak melakukan peran sangat penting mengontrol segala aktivitas seseorang lewat tiga aktor utama, yaitu sinyal-sinyal listrik, neurotransmiter, dan hormon.

Apakah anda semakin bisa merasakan bahwa keberadaan Jiwa sangat terkait dengan struktur dan fungsi otak? Ataukah sebaliknya? Atau malah menjadi ragu? Untuk memantapkan pemahaman, marilah kita bahas bagian-bagian selanjutnya, yang akan memberikan gambaran dari sudut pandang yang berbeda.

Profil Cinta Berdasarkan Zodiak

Profil cinta berdasarkan zodiak? Seperti apa ya? :-)

Saya kebetulan menemukan ini di suatu website dan menurut saya ini sangat menarik. Yah tidak juga harus ditelan mentah-mentah sih, tapi paling tidak bisa memberikan gambaran "ohhh saya seperti ini yahh..." atau "wahhh..bener nih...cocok banget ramalannya" :-)

Yuk kita liat....yuk...yuk...

Capricorn (22 Desember - 20 Januari)

Capricorn adalah zodiak perlambang pekerja keras, mereka ambisius dan sangat tekun dalam berusaha demi mendapatkan apa yang mereka inginkan. Sepertinya mereka bisa menikmati pekerjaan mereka selama pekerjaan tersebut menyenangkan, terlebih lagi jika penghasilannya memuaskan.

Ibarat seekor Sea Goat (Kambing) yang menjadi simbol dari mereka yang bernaung dalam zodiak ini, Capricorn akan terus berjuang mencapai puncak keberhasilan. Mereka akan jatuh cinta pada seorang pasangan yang penuh perhatian, bisa dipercaya, dan yang bisa diandalkan selamanya.

Seorang Capricorn juga ahli dalam mengatur dan menghadirkan suasana yang mesra bagi pasangan istimewanya. Lingkungan sosial juga penting bagi Capricorn, mereka akan lebih tertarik pada sosok yang memiliki daya tarik dan pesona dengan standar yang tinggi. Siapa pun yang mendapatkan hatinya akan berpengaruh besar bagi kehidupannya. Karena kekuasaan adalah zat perangsang yang sangat kuat untuk menaklukkan seorang Capricorn, dan sebaliknya, kekasih mereka pun akan mendapatkan kesetiaan dan kebahagiaan dari pasangannya.

Aquarius (21 Januari - 19 Februari)

Aquarius memiliki kematangan dan kemampuan berpikir lebih maju dari orang lain. Sang Water Bearer (Penuang Air) ini adalah seorang penghayal, penyayang dan pemberi, yang melihat keindahan persahabatan dan keterikatan dapat dicapai dari berbagai sudut yang ideal. Pembawaan mereka yang mandiri adalah sumber ide. Mereka selalu mempesona rekan-rekannya dengan pikiran yang bersih dan semangat kemanusiaan.

Kegigihan adalah sisi terbaik mereka dalam menghadapi kendala apapun yang mereka hadapi dan mereka mudah terpikat oleh cinta dimana mereka dapat berbagi suka dan duka demi masa depan yang lebih baik.

Seorang pasangan yang memiliki intuisi dan mau percaya bahwa sebuah harapan bisa menjadi kenyataan, akan dapat langsung meluluhkan hati Aquarius. Water Bearer (Penuang Air) adalah seorang penggoda yang hidup dengan banyak hal, tapi juga menghargai kesenangan yang diciptakan bersama orang yang mereka cintai.

Pisces (20 Februari - 20 Maret)

Pisces bernaung dibawah kondisi alam bawah sadar. Khayalan dan imajinasi adalah dunia Pisces yang sebenarnya. Merenung dan bermimpi adalah kegiatan yang sangat menarik bagi warga Pisces. Mereka seringkali berpindah, dari dunia sadar ke dunia bawah sadar. Kadang tanpa mereka sadari.

Harapan dan angan-angan sangat mereka butuhkan untuk mengembangkan sisi romantis dalam diri Pisces. Kadang mereka bersikap tertutup dan menyimpan erat-erat rahasia diri mereke dalam hati, bahkan dari partner mereka sekalipun.

Saat kembali ke alam sadar, seorang Pisces tidak lagi egois dan siap untuk memenuhi keinginan pasangannya. Pemuja hal-hal indah ini selalu berusaha untuk memanjakan si dia. Pada akhirnya, ia menikmati sekali kemesraan yang tercipta diantara mereka berdua,

Pisces cenderung emosional. Namun sisi ini akan menjadi sumber kekuatan yang besar, bahkan terkesan erotis. Jika sang partner tahu cara memperlakukan mereka dengan baik, untuk melepaskan beban emosional tersebut. Sensitif dan intuitif adalah ciri mereka.

Aries (21 Maret - 20 April)

Simbol dari zodiak ini adalah Ram (domba jantan) yang didasari oleh elemen api. Hanya satu kata yang paling tepat untuk menggambarkan Aries, yaitu panas (heat). Mereka yang lahir dibawah naungan ini memiliki gairah dan energy yang luar biasa, mereka terkesan tak tergoyahkan.

Tidak pernah merasa bosan! Seorang Aries senang berinisiatif dalam menjalin hubungan, dan mudah didekati. Perayu ulung bisa jadi sebutan yang pas buatnya. Partner yang punya semangat dan daya tahan tinggi adalah dambaan Aries. Cintanya hanya akan diberikan pada mereka yang sanggup menemaninya menjalani kehidupan, karena mereka mendambakan pasangan yang bisa berbagi, dalam suka dan duka.

Karena sangat mengenal dirinya, Aries acapkali terkesan egois karena suka mengatur dan menjalani sesuatu sesuai keinginannya. Hal ini dapat memicu konflik dengan pasangannya. Namun Aries selalu berusaha menyelesaikan kendala-kendala yang ada dengan pasangannya dan mencari solusi yang terbaik untuk mereka berdua.

Perselisihan ini tidak selamanya berakibat buruk. Bahkan mungkin menjadi permulaan menuju romantisme yang membara. Perjuangan mereka, ketangguhan, hanyalah permainan awal yang akan membawa kepuasan tersendiri bagi mereka.

Aries biasanya adalah sosok yang menarik, berjiwa petualang, penggoda, penuh gairah dan menyenangkan.

Taurus (21 April - 20 Mei)

Bersimbol Bull (Banteng), didasari oleh elemen Tanah, membumi, setia dan tidak membosankan. Namun yang pasti the Bull (Banteng) suka menuntun! Taurus umumnya menginginkan keharmonisan dan hubungan asmara yang indah, gemar memberi apapun yang bisa mereka berikan. Apakah itu lagu-lagu yang indah atau selimut sutera, Taurus mencintai segala sesuatu yang berbau kemewahan serta siapapun yang bisa membawa aspek tersebut dalam kehidupan mereka.

Tanpa maksud bergaya, karena mereka orang-orang yang sentimentil, romantis dan menarik bagi orang-orang tertentu yang percaya bahwa mereka akan mendapatkan apa yang mereka inginkan. Selalu membuat Bull (Banteng) merasa nyaman, akan memberi jaminan bagi mereka untuk mempertahankan keutuhan hubungan.

Gemini (21 Mei - 21 Juni)

Menggambarkan Si Kembar yang sangat berpotensi menjadi seorang pemboros, karena Planet Merkurius yang menguasainya. Tidak bisa diam, selalu mencari-cari, dan gemar belajar. Gemini adalah tipe dinamis, didasari oleh elemen Udara. Si kembar memiliki intelektualitas yang tinggi dan tidak mudah menyerah dalam bermain pikiran dengan pasangannya, beranggapan itu hanya permainan anak kecil belaka.

Mereka juga terkenal akan kefasihan dalam berbicara tentang berbagai hal, jadi bersiaplah untuk mendengarkan semua hal, mulai dari yang paling menyenangkan sampai yang paling menyedihkan. Penemu, banyak akal dan menyenangkan. Si kembar akan berganti pasangan dari satu pasangan ke yang lain hingga mereka menemukan seseorang yang hampir sepintar mereka dan mampu mengimbanginya.

Penghargaan bagi mereka yang bisa menjerat sang Gemini adalah kebebasan cinta yang juga bisa berubah menakutkan. Kebanyakan Gemini juga cakap dalam menggunakan kedua belah tangannya dengan sama baiknya.

Cancer (22 Juni - 22 Juli)

Rumah ibarat jantung bagi seorang Cancer, pengayom dan pelindung bagi keluarga, membuat suasana rumah terasa tentram dan sangat menjunjung tinggi nilai-nilai tradisi keluarga. Dengan simbol Kepiting dan dikuasai oleh Bulan, Cancer memiliki emosi yang sering berubah-ubah mengikuti suasana hati.

Temukan dia dalam mood yang baik, maka akan terlihat sosok penyayang dan jiwa pengabdi yang bisa dengan mudahnya membawa suasana yang hangat. Berkeinginan kuat, biasanya juga keras hati, tapi jangan khawatir, karena sifat yang satu itu masih bisa ditaklukan.

Elemen dasar dari zodiak ini adalah Air. Suasana hati Cancer mengalir bak air di sungai. Di lain pihak, Kepiting menghargai keberanian seorang pasangan yang mau menggoda dan mendekapnya untuk merubah suasana hati, perasaan dan emosinya.

Leo (23 Juli - 23 Agustus)

Kreatif dan romantis menguasai zodiak yang dijuluki House of Pleasure (Kesenangan) ini, bermain-main dengan makhluk satu ini, akan sangat menyenangkan. Singa senang bermain-main dan sangat pandai bersosialisasi. Seorang Leo mampu membahas fantasinya di hadapan orang banyak, bahkan mereka yang bernaung dibawah zodiak ini percaya bahwa mereka adalah seorang bintang.

Laksana sepasang raja dan ratu dalam dunia Zodiak, Leo adalah seorang pemimpin. Mereka berkuasa, dan rasa berkuasa tersebut yang membuat mereka berhasil menaklukkan yang orang lain. Kehidupan percintaannya pun berjalan baik, dan bagi siapa saja yang berhasil menjerat mahluk satu ini akan di anugerahi cinta yang luar biasa. Ibarat cahaya matahari, yang menyinari seluruh muka bumi, para Leo senang dengan dunia yang mengitarinya.

Virgo (24 Agustus - 23 September)

Sebagai Sign of Service (Layanan), salah satu kegemaran Virgo adalah membantu teman dan orang-orang yang mereka cintai. Tekun, efisien dan sangat teratur, Virgo jarang memperoleh masalah yang tidak bisa diselesaikan, dan genggaman tangan mereka berarti perlakuan yang ramah.

Planet Merkurius yang menguasai Virgo melambangkan komunikasi, yang membuat Virgo terdorong untuk mengerjakan segala sesuatu dengan jelas, memecahkan masalah dan membawa suasana percintaan yang arah yang lebih baik.

Virgo bisa juga menjadi sosok yang pemalu, konservatif dan agak tertutup, hanya orang-orang yang sanggup menjamin bahwa mereka dapat keluar dari suasana tersebut yang mampu membuatnya bahagia. Kepedulian mereka terhadap kesehatan, membuat mereka sangat cocok untuk menjadi seorang dokter atau perawat.

Libra (24 September - 23 Oktober)

Libra, dengan simbol Neraca, berpandangan keseimbangan dan keharmonisan diatas segalanya. Akan lebih baik jika hal tersebut dapat dicapai bersama pasangan mereka. House of Partnerships (Berpasangan-Bermitra) adalah julukan bagi mereka dan mereka juga gemar akan hal-hal yang baru.

Neraca pandai bersosialisasi dan menghadirkan suasana yang menyenangkan, pandai berkomunikasi merupakan anugerah yang mereka miliki dan juga selalu menarik perhatian. Para Libra selalu ingin disukai, bahkan dicintai oleh orang-orang yang tidak meyukai mereka, dan akan sangat sulit menolak ketika mereka hadir dengan pesona dan daya magnetnya.

Bukan suatu hal yang biasa jika seorang Libra memaksakan diri untuk tampil lemah gemulai dan tidak bersemangat. Di balik wajah cantik/tampan terpancar kesan pandai, jiwa yang bergelora yang tahu persis apa yang mereka inginkan, dan hasrat untuk melakukan segala sesuatu dengan adil dan jelas. Jika mereka menemukan pasangan yang mereka cari selama ini, mereka akan perlakukan seperti pasangan sejati yang datang dari surga.

Scorpio (24 Oktober - 22 November)

Dijuluki House of Sex bisa menjadi hal yang menyenangkan sekaligus kutukan bagi mereka, walau semuanya bergantung dari bagaimana sang Scorpio menanggapi sisi erotis tersebut. Mereka yang terlahir sebagai mahluk yang misterius dan cenderung memiliki kemampuan mistik sangat gesit menangkap energi, kekauasaan dan kekuatan dalam mengeksplorasi emosi dan hasrat pasangan mereka.

Seorang Scorpio memiliki intusisi dan keingin tahuan yang besar akan segala sesuatu. Jadi, tidak ada yang perlu disembunyikan dari si-Sexy ini (walaupun tetap ada beberapa hal yang mereka sembunyikan untuk diri mereka sendiri). Seorang Scorpio juga percaya diri dan panjang akal, mereka mereka terbiasa memilih apa yang terbaik bagi mereka dan bagaimana mendapatkannya.

Siapa pun yang ingin mendapatkannya, akan terikat kekuatan kosmik dari hasrat seksualnya. Kabar baiknya? Telah menunggu seorang kekasih yang setia dan penyayang. Di sisi lain, jangan pernah menghianatinya, karena mereka akan meninggalkan sengatan yang menyakitkan.

Sagitarius (23 November - 21 Desember)

Perlambang dari Pemanah ini dijuluki House of Philosophy (filsafat-filosofi), sesuatu yang berhubungan dengan keingin tahuan, mencari jati diri. Para Sagitarius adalah pencari kebenaran, sangat fokus dalam mempelajari cinta mereka dan menjelajahinya lebih dalam.

Sang Pemanah ingin mengungkap segala sesuatu secara mendalam, yang membuat percakapan berjalan tiada habisnya, dari agama sampai politik, dan mencari posisi terbaik yang membuatnya merasa paling nyaman.

Mereka cakap dalam berbagai hal dan selalu mempesona, mereka juga senang menghabiskan waktu untuk merenungi kehidupan yang telah mereka jalani, hal ini membuat mereka menjadi manusia yang mudah tersentuh oleh penderitaan manusia dan peduli keselamatan hewan dan hutan yang terancam punah. Seorang Pemanah menyukai tantangan, karena itu bisa membuat mereka lebih bergairah.

Nah bagaimana? Enjoy the reading? Mudah-mudahan... :-)

Cheers!


di rampok dari:http://www.indonesiajakarta.org/home/article.php?sid=75

PeRiHaL CiNta

Cinta berpijak pada perasaan sekaligus akal sehat. Dengan demikian manusia jatuh cinta bukan hanya menggunakan perasaan belaka. Betul, kita jatuh cinta dengan hati. Tapi agar tidak menimbulkan kekacauan di kemudian hari, kita diharapkan juga untuk menggunakan akal sehat. Bohong besar kalau kita bisa jatuh cinta dengan begitu saja tanpa bisa mengelak. Sesungguhnya yang terjadi, proses jatuh cinta dipengaruhi tradisi, kebiasaan, standar, gagasan, dan kelompok dari mana kita berasal. Bohong besar pula kalau kita merasa boleh berbuat apa saja saat jatuh cinta, dan tidak bisa dimintai pertanggungan jawab bila perbuatan-perbuatan impulsif itu berakibat buruk suatu ketika nanti. Kehilangan cara pandang bukanlah pertanda kita jatuh cinta, melainkan sinyal kebodohan.Cinta membutuhkan proses. Sebuah pendapat menolak anggapan bahwa cinta bisa berasal dari pandangan pertama. "Cinta itu tumbuh dan berkembang serta merupakan emosi yang kompleks”. Untuk tumbuh dan berkembang, cinta membutuhkan waktu. Jadi memang tidak mungkin kita mencintai seseorang yang tidak ketahuan asal-usulnya dengan begitu saja. Cinta tidak pernah menyerang tiba-tiba, tidak juga jatuh dari langit. Cinta datang hanya ketika dua individu telah berhasil melakukan orientasi ulang terhadap hidup dan memutuskan untuk memilih orang lain sebagai titik fokus baru Yang mungkin terjadi dalam fenomena "cinta pada pandangan pertama" adalah pasangan terserang perasaan saling tertarik yang sangat kuat, bahkan sampai tergila-gila. Kemudian perasaan kompulsif itu berkembang jadi cinta tanpa menempuh masa jeda. Dalam kasus "cinta pada pandangan pertama", banyak orang tidak benar-benar mencintai pasangannya, melainkan jatuh cinta pada konsep cinta itu sendiri. Sebaliknya dengan orang yang benar- benar mencinta, mereka mencintai pasangan sebagai kepribadian yang utuh. Cinta tidak menguasai dan mengalah, tapi berbagiBukan cinta namanya bila kita berkehendak mengontrol pasangan. Juga bukan cinta bila kita bersedia mengalah demi kepuasan kekasih. Orang yang mencinta tidak menganggap kekasih sebagai atasan atau bawahan, tapi sebagai pasangan untuk berbagi, juga untuk mengidentifikasi diri. Bila kita berkeinginan menguasai kekasih (membatasi pergaulannya, melarangnya beraktivitas positif, mengatur seleranya berbusana) atau melulu mengalah (tidak protes bila kekasih berbuat buruk, tidak keberatan dinomorsekiankan), berarti kita belum siap memberi dan menerima cinta. Cinta itu konstruktifIndividu yang mencinta berbuat sebaik-baiknya demi kepentingan sendiri sekaligus demi (kebanggaan) pasangan. Dia berani berambisi, bermimpi konstruktif, dan merencanakan masa depan. Sebaliknya dengan yang jatuh cinta impulsive, bukannya berpikir dan bertindak konstruktif, dia kehilangan ambisi, nafsu makan, dan minat terhadap masalah sehari-hari, yang dipikirkan hanya kesengsaraan pribadi. Impiannya pun tak mungkin tercapai, bahkan impian itu bisa menjadi pengganti kenyataan. Cinta tidak melenyapkan semua masalahPenganut faham romantik percaya cinta bisa mengatasi masalah. Seakan-akan cinta itu obat bagi segala penyakit. Kemiskinan dan banyak problem lain diyakini bisa diatasi dengan berbekal cinta belaka. Faktanya, cinta tidaklah seajaib itu. Cinta hanya bisa membuat sepasang kekasih berani menghadapi masalah. Permasalahan seberat apapun mungkin didekati dengan jernih agar bisa dicarikan jalan keluar. Orang yang tengah mabuk kepayang berarti tidak benar-benar mencinta, cenderung membutakan mata saat tercegat masalah. Alih-alih bertindak dengan akal sehat, dia mengesampingkan problem. Cinta cenderung konstanYa, cinta itu bergerak konstan. Maka kita patut curiga bila grafik perasaan kita pada kekasih turun naik sangat tajam. Kalau saat jauh kita merasa kekasih lebih hebat dibanding saat bersama, itu pertanda kita mengidealisasikannya, bukan melihatnya secara realistis. Lantas saat kembali bersama, kita memandang kekasih dengan lebih kritis dan hilanglah segala bayangan hebat itu. Sebaliknya berhati-hatilah bila kita merasa kekasih hebat saat kita berdekatan dengannya dan tidak lagi merasakan hal yang sama saat dia jauh. Hal demikian menandakan kita terkecoh oleh daya tarik fisik. Cinta terhitung sehat bila saat dekat dan jauh dari pasangan, kita menyukainya dalam kadar sebanding. Cinta tidak bertumpu pada daya tarik fisikDalam hubungan cinta, daya tarik fisik penting. Tapi bahaya bila kita menyukai kekasih hanya sebatas fisik dan membencinya untuk banyak faktor lainnya. Saat jatuh cinta, kita menikmati dan memberi makna penting bagi setiap kontak fisik. Kontak fisik, ketahuilah, hanya terasa menyenangkan bila kita pasangan saling menyukai personalitas masing-masing. Maka bukan cinta namanya, melainkan nafsu, bila kita menganggap kontak fisik hanya memberi sensasi menyenangkan tanpa makna apa-apa. Dalam cinta, afeksi terwujud belakangan saat hubungan kian dalam. Sedang nafsu menuntut pemuasan fisik sedari permulaan. Cinta tidak buta, tapi menerimaCinta itu buta? Tidak sama sekali. Orang yang mencinta melihat dan menyadari sisi buruk kekasih. Karena besarnya cinta, dia berusaha menerima dan mentolerir. Tentu ada keinginan agar sisi buruk itu membaik. Namun keinginan itu haruslah didasari perhatian dan maksud baik. Tidak boleh ada kritik kasar, penolakan, kegeraman, atau rasa jijik. Nafsulah yang buta. Meski pasangan sangat buruk, orang yang menjalin hubungan dengan penuh nafsu menerima tanpa keinginan memperbaiki. Juga meninggalkan pasangan saat keinginannya terpuaskan, hanya karena pasangan punya secuil keburukan yang sangat mungkin diperbaiki. Cinta memperhatikan kelanjutan hubunganOrang yang benar-benar mencinta memperhatikan perkembangan hubungan dengan kekasih. Dia menghindari segala hal yang mungkin merusak hubungan. Sebisa mungkin dia melakukan tindakan yang bisa memperkuat, mempertahankan, dan memajukan hubungan. Orang yang sedang tergila-gila mungkin saja berusaha keras menyenangkan kekasih. Namun usaha itu semata-mata dilakukan agar kekasih menerimanya, sehingga tercapailah kepuasan yang diincar. Orang yang mencinta menyenangkan pasangan untuk memperkuat hubungan. Cinta berani melakukan hal menyakitkanSelain berusaha menyenangkan kekasih, orang yang sungguh-sungguh mencinta memiliki perhatian, keprihatinan, pengertian, dan keberanian untuk melakukan hal yang tidak disukai kekasih demi kebaikan. Seperti seorang ibu yang berkata "tidak" saat anaknya minta es krim, padahal sedang flu. Begitulah kita semua seharusnya bersikap pada pasangan kita.AKU MENCINTAIMU, BUKAN KARENA…TAPI AKU MENCINTAIMU, MESKIPUN…

Tips Menempuh Kehidupan

24 Tips Menempuh Kehidupan


1. Jangan tertarik kepada seseorang karena parasnya, sebab keelokan paras dapat menyesatkan. Jangan pula tertarik kepada kekayaannya, karena kekayaan dapat musnah. Tertariklah kepada seseorang yang dapat membuatmu tersenyum, karena hanya senyum yang dapat membuat hari-hari yang gelap menjadi cerah. Semoga kamu menemukan orang seperti itu.


2. Ada saat-saat dalam hidup ketika kamu sangat merindukan seseorang sehingga ingin hati menjemputnya dari alam mimpi dan memeluknya dalam alam nyata. Semoga kamu memimpikan orang seperti itu.


3.Bermimpilah tentang apa yang ingin kamu impikan, pergilah ke tempat kamu ingin pergi, jadilah seperti yang kamu inginkan,karena kamu hanya memiliki satu kehidupan dan satu kesempatan untuk melakukan hal-hal yang ingin kamu lakukan.


4. Semoga kamu mendapatkan kebahagiaan yang cukup untuk membuatmu baik hati, cobaan yang cukup untuk membuatmu kuat, kesedihan yang cukup untuk membuatmu manusiawi, pengharapan yang cukup untuk membuatmu bahagia dan uang yang cukup untuk membeli hadiah-hadiah.


5. Ketika satu pintu kebahagiaan tertutup, pintu yang lain dibukakan. Tetapi acapkali kita terpaku terlalu lama pada pintu yang tertutup sehingga tidak melihat pintu lain yang dibukakan bagi kita.


6. Sahabat terbaik adalah dia yang dapat duduk berayun-ayun di beranda bersamamu, tanpa mengucapkan sepatah katapun, dan kemudian kamu meninggalkannya dengan perasaan telah bercakap-cakap lama dengannya.


7. Sungguh benar bahwa kita tidak tahu apa yang kita milik sampai kita kehilangannya, tetapi sungguh benar pula bahwa kita tidak tahu apa yang belum pernah kita miliki sampai kita mendapatkannya.


8. Pandanglah segala sesuatu dari kacamata orang lain. Apabila hal itu menyakitkan hatimu, sangat mungkin hal itu menyakitkan hati orang itupula.


9.Kata-kata yang diucapkan sembarangan dapat menyulut perselisihan. Kata-kata yang kejam dapat menghancurkan suatu kehidupan. Kata-kata yang diucapkan pada tempatnya dapat meredakan ketegangan. Kata-kata yang penuh cinta dapat menyembuhkan dan memberkahi.


10. Awal dari cinta adalah membiarkan orang yang kita cinta menjadi dirinya sendiri, dan tidak merubahnya menjadi gambaran yang kita inginkan.Jika tidak, kita hanya mencintai pantulan diri sendiri yang kita temukan di dalam dia.


11.Orang-orang yang paling berbahagia tidak selalu memiliki hal-hal terbaik, mereka hanya berusaha menjadikan yang terbaik dari setiap hal yang hadir dalam hidupnya.


12.Mungkin Tuhan menginginkan kita bertemu dengan beberapa orang yang salah sebelum bertemu dengan orang yang tepat, kita harus mengerti bagaimana berterima kasih atas karunia itu.


13.Hanya diperlukan waktu semenit untuk menaksir seseorang, sejam untuk menyukai seseorang dan sehari untuk mencintai seseorang tetapi diperlukan waktu seumur hidup untuk melupakan seseorang.


14.Kebahagiaan tersedia bagi mereka yang menangis, mereka yang disakiti hatinya, mereka yang mencari dan mereka yang mencoba. Karena hanya mereka itulah yang menghargai pentingnya orang-orang yang pernah hadir dalam hidup mereka.


15.Cinta adalah jika kamu kehilangan rasa, gairah, romantika da masih tetap peduli padanya.


16.Hal yang menyedihkan dalam hidup adalah ketika kamu bertemu seseorang yang sangat berarti bagimu dan mendapati pada akhirnya bahwa tidak demikian adanya dan kamu harus melepaskannya.


17.Cinta dimulai dengan sebuah senyuman, bertumbuh dengan sebuah ciuman dan berakhir dengan tetesan air mata.


18.Cinta datang kepada mereka yang masih berharap sekalipun pernah dikecewakan, kepada mereka yang masih percaya sekalipun pernah dikhianati, kepada mereka yang masih mencintai sekalipun pernah disakiti hatinya.


19.Sungguh menyakitkan mencintai seseorang yang tidak mencintaimu,tetapi yang lebih menyakitkan adalah mencintai seseorang dan tidak pernah memiliki keberanian untuk mengutarakan cintamu kepadanya.


20.Masa depan yang cerah selalu tergantung kepada masa lalu yang dilupakan, kamu tidak dapat hidup terus dengan baik jika kamu tidak melupakan kegagalan dan sakit hati di masa lalu.


21.Jangan pernah mengucapkan selamat tinggal jika kamu masih mau mencoba, jangan pernah menyerah jika kamu masih merasa sanggup jangan pernah mengatakan kamu tidak mencintainya lagi jika kamu masih tidak dapat melupakannya.


22.Memberikan seluruh cintamu kepada seseorang bukanlah jaminan dia akan membalas cintamu! Jangan mengharapkan balasan cinta, tunggulah sampai cinta berkembang di hatinya, tetapi jika tidak, berbahagialah karena cinta tumbuh dihatimu.


23.Ada hal-hal yang sangat ingin kamu dengar tetapi tidak akan pernah kamu dengar dari orang yang kamu harapkan untuk mengatakannya. Namun demikian janganlah menulikan telinga untuk mendengar dari orang yang mengatakannya dengan sepenuh hati.


24.Waktu kamu lahir, kamu menangis dan orang-orang disekelilingmu tersenyum - jalanilah hidupmu sehingga pada waktu kamu meninggal, kamu tersenyum dan orang-orang disekelilingmu menangis.

dirampok dari
http://www.dudung.net/index.php?naon=depan&action=detail&id=73&cat=3